Seto Ucap Terima Kasih Ke Pemain PSS

Seto Ucap Terima Kasih Ke Pemain PSS

ligaindonesia.asia PSS Gilas Tira Persikabo buat Seto ucapkan terima kasih ke Pemain PSS. Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Seto Ucap Terima Kasih Ke Pemain PSS. Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai Seto Ucap Terima Kasih Ke Pemain PSS

PSS Sleman menutup Liga I dengan poin penuh usai menggilas TIRA Persikabo dengan skor 5-2. Seto enggan memberi tanggapan detail terkait laga ini, ia hanya mengucapkan terimakasih kepada anak asuhnya, manajemen dan supporter.”Kita syukuri kemenangan sore ini, yang jelas tadi sudah saya sampaikan ke pemain bahwa pertandingan hari ini kita khususkan,” kata pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro saat jumpa pers di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Minggu (22/12/2019).Menurut Seto, pertandingan ini khusus didedikasikan untuk supporter yang selalu mendukung PSS Sleman saat berlaga baik di kandang maupun tandang. Menyoal permainan anak asuhnya, Seto mengucapkan terima kasih.

“Sebenarnya saya tidak mau komentar tentang pertandingan, tapi saya ganti dengan ucapan terimakasih. Yang pertama untuk PT dan manajemen PSS karena telah memberikan kesempatan kepada saya untuk belajar di PSS,” katanya.”Terimakasih juga untuk staff pelatih yang lainnya, di situ ada pelatih, ada medis, ada analisis. Dan terutama terimakasih kepada pemain terutama,” imbuh Seto.Ditambahkan Seto, selama melatih PSS Sleman dirinya mendapatkan pengalaman luar biasa. PSS Sleman disebut selayaknya keluarga yang luar biasa.”Mereka sangat kompak dan mungkin tidak bisa saya temukan lagi di tahun-tahun berikutnya, bisa jadi. Tapi, ini sangat luar biasa. Terimakasih juga buat suporter yang selalu setia mendukung,” ucapnya.

Baca Juga : Djanur Punya Rencana Jalan Sama Barito

“PSS Sleman pernah patah sayapnya, dan di beberapa tahun ini mulai tumbuh dan mulai kuat. Harapan saya ke depan mudah-mudahan makin kuat dan dengan bulu-bulu yang tumbuh, semakin terbang tinggi,” sambung Seto.Salah satu pemain PSS Sleman, Irkham Zahrul Mila, mengungkapkan rasa syukurnya berhasil memenangkan pertandingan terakhir dengan kemenangan yang manis. Selain itu, ia juga sangat bahagia dapat mencetak gol setelah absen panjang membela PSS.”Pertama-tama saya bersyukur atas kemenangan hari ini. Ini semua berkat kerja keras teman-teman yang sudah berjuang hari ini,” katanya.”Terus gol pertama tadi saya syukuri, saya sangat bahagia bisa mencetak gol di Maguwoharjo ini di pertandingan terakhir. Apalagi setelah sekian lama (tidak bermain) dengan PSS karena tugas negara,” imbuh Mila.

Djanur Punya Rencana Jalan Sama Barito

Djanur Punya Rencana Jalan Sama Barito

ligaindonesia.asia Pemain bernama besar Djajang Nurjaman punya banyak rencana selama jalannnya bersama Barito Putera.Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Djanur Punya Rencana Jalan Sama Barito. Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai Djanur Punya Rencana Jalan Sama Barito

Djajang Nurjaman belum dapat memastikan masa depannya bersama Barito Putera. Andai lebih lama lagi bersama Laskar Antasari, sejumlah rencana sudah disiapkan Djanur.Barito Putera mengakhiri musim Liga 1 2019 dengan berada di papan tengah. Padahal, di awal musim, Barito Putera sempat terseok-seok. Adalah Djanur, sapaan karib Djajang Nurjaman, yang membantu klub tersebut bisa naik ke papan tengah.Djanur menggantikan Dia menggantikan Yunan Helmi yang sebelumnya merupakan asisten pelatih Jacksen F. Tiago. Jacksen dilepas karena Barito menunjukkan laju tak sip. Di putaran pertama Liga 1, Barito Putera hanya dapat 12 poin, kini mereka menutup musim dengan mengumpulkan 43 poin. Artinya, Barito Putera menambah 31 poin pada paruh akhir musim

Baca Juga : Pencetak Hat Trick Di Liga 1 2019

“Bagi saya, yang menjadi kunci sekali adalah para pemain yang menerima kehadiran saya disini. Mereka welcome sekali, sehingga tak terlalu lama beradaptasi. Kalau tidak, maka akan lain hasilnya Itu yang diapresiasi,” kata Djanur kepada wartawan.”Jujur, cukup berat kerja saya disini, karena kondisi tim di awal yang terseok-seok. Awalnya terseok-seok, tapi sekarang kita bisa mengakhiri musim dengan tetap berada di Liga 1,” dia menambahkan.”Motivasi para pemain luar biasa, ditambah taktikal yang pas,” katanya.

Meski sudah berhasil mengamankan posisi Laskar Antasari tetap di Liga 1 musim depan, Djanur mengaku belum tahu bagaimana nasibnya di tim.”Manajemen akan memutuskan apakah saya akan tetap bersama Barito atau tidak. Kalau diperpanjang atau masih bersama Barito, tentu saja akan ada beberapa perubahan di musim depan, sesuai dengan tuntutan,” katanya.”Ingin di papan atas. Harus berbenah untuk mencapai itu. Yang kurang ditambal, yang cukup ditingkatkan,” dia menambahkan.

Pencetak Hat Trick Di Liga 1 2019

Pencetak Hat Trick Di Liga 1 2019

ligaindonesia.asia Lima pemain pencetak Hat Trick di Liga 1 selama tahun 2019.Pada kesempatan kali ini kami yakni Arenagaming menyediakan link daftar judi bola di http://162.241.235.4/ akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Pencetak Hat Trick Di Liga 1 2019. Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai 5 Pencetak Hat Trick Di Liga 1 2019

Di Liga 1 2019, ada 10 pemain yang membukukan hat-trick. Berikut ini adalah deretannya, ada beberapa nama yang pernah mencetaknya lebih dari sekali.

1. Flavio Beck
Hat-trick pertama di Liga 1 musim ini dicetak oleh Flavio Beck. Saat mencetak trigol ke gawang Barito Putera, pemain asal Brasil itu masih membela Bhayangkara FC.Flavio membantu Bhayangkara FC untuk memenangi pertandingan kandang saat menjamu Barito Putera. Duelnya berlangsung pada 28 Mei 2018. Selain gol, Flavio juga mencetak satu assist di laga itu.

2. Marko Simic
Pemain Persija Jakarta, Marko Simic, menjadi pemain paling subur di Liga 1 2019. Dia finis di puncak daftar top scorer dengan 28 gol yang dibukukan.Simic membukukan tiga gol atau lebih dalam tiga kali kesempatan. Yang pertama pada pertandingan Persija dengan Tira Persikabo. Trigol Simic di Stadion Pakansari, gagal memenangkan Persija. Macan Kemayoran tumbang 3-5 dari The Army.Simic membukukan empat gol saat membantu Persija menang 4-2 atas Borneo FC pada 11 November lalu. Trigol pemain Kroasia itu yang terakhir dicetak ke gawang Madura United pada 13 Desember. Hat-trick ke gawang Madura United itu dicetak lewat titik putih.

3. Alex Goncalves
Alex Goncalves menjadi pemain lain yang mencetak hat trick lebih dari sekali. Pemain Persela Lamongan itu sempat menjadi pesaing Simic untuk meraig gelar top scorer.Hat-trick pertama Alex dicetak saat Laskar Joko Tingkir menghajar Kalteng Putra 3-0. Yang kedua, Alex menjebol gawang Tira Persikab0 tiga kali saat membantu Persela menang 6-1.

Baca Juga : PSS Sleman Bertahan Tanpa Pemain Bintang

4. Amido Balde
Saat masih memperkuat Persebaya Surabaya, Amido Balde mencetak satu hat-trick. Persib Bandung yang menjadi korban ketajam Makan Konate.Di Stadion Gelora Bung Tomo pada 5 Juli 2019, Balde membantu Bajul Ijo memetik kemenangan dengan skor akhir 4-0.

5. Makan Konate
Makan Konate merupakan salah satu pemain Arema FC yang menonjol di Liga 1 2019. Dia masuk ke dalam kandidat pemain terbaik.Konate mencatatkan hat-trick di Liga 1 2019, saat membantu Arema FC menaklukkan Badak Lampung FC. Di Stadion Kanjuruhan, pada 16 Juli, Singo Edan menerkam Laskar Saburai dengan skor 4-1.

Menpora Amali Pesan Shin Tae Yong Resmi Jadi Pelatih Timnas

Menpora Amali Pesan Shin Tae Yong Resmi Jadi Pelatih Timnas

ligaindonesia.asia Angggota Menpora,Titip pesan seandainya Shin Tae Yong Resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia.Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Menpora Amali Pesan Shin Tae Yong Resmi Jadi Pelatih Timnas. Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai Menpora Amali Pesan Shin Tae Yong Resmi Jadi Pelatih Timnas

Menpora Zainudin Amali menyampaikan pesan kepada PSSI dan masyarakat jika Shin Tae yong jadi pelatih Timnas Indonesia. Jangan di-bully.Menteri asal Gorontalo itu berkaca pada kasus-kasus sebelumnya terkait pelatih Timnas. Ketika satu pelatih dianggap gagal maka pelatih itu langsung diusir, bahkan di-bully. Yang terbaru menimpa Simon McMenemy.

Baru saja, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule menyebut PSSI telah sepakat Tae-yong menjadi pelatih baru skuat Garuda. Dia bilang pengesahan tinggal menunggu teken kontrak pekan depan.Keputusan PSSI itu direspons positif oleh Amali. Kepada netizen, dia berpesan agar mendukung Tae-yong, jangan sedikit-sedikit melontarkan kritik. Termasuk, jika Tae-yong bertindak keras kepada pemain”Nah, itu keras. Mental masyarakat kita harus disiapkan. Jangan sampai begitu dia keras (kemudian) media sosial main, wah ini keras, ini usir orang asing, kan biasa begitu. Nah, tak boleh begitu. Jika kita ingin bagus,” kata Amali di Media Center Kemenpora, Senin (23/12/2019).

Baca Juga : Persib Tandangi Borneo Dalam Rumah

“(Untuk itu) masyarakat kita juga harus diberi pengertian karena karakter pelatih Korea keras baik dalam ucapan maupun dalam tindakan. Jangan sampai begitu dalam perjalanan kepelatihannya ada yang agak dikerasin, kemudian kita demi rasa nasionalisme terus mem-bully. Wah ini usir, ini apa, biasanya seperti itu. Nah, itu tolong jangan sampai karena dia maunya baik,” dia mengimbau.Tak hanya itu, Amali berkeyakinan, Tae-yong bakal memberi perubahan positif bagi Timnas Indonesia. Tapi, memang tak bisa instan.”Vietnam itu sepuluh tahun dilatih keras seperti itu. Nah, mental anak-anak, kecepatan, power-nya, saya punya keyakinan seandainya Tae-yong terpilih,” dia menuturkan.

Persib Tandangi Borneo Dalam Rumah

Persib Tandangi Borneo Dalam Rumah

ligaindonesia.asia Pada artikel kali ini kami akan memberikan artikel mengenai  Persib Tandangi Borneo Dalam Rumah. Berikut ini artikel yang memberikan ulasan dan pembahasan mengenai Persib Tandangi Borneo Dalam Rumah

Persib Bandung berhasil mencuri poin penuh dari markas Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda. Menjalani laga pekan ke-32 Shopee Liga 1 2019, Rabu (11/12/2019), tim berjulukan Pangeran Biru itu menang 1-0.Hasil ini membuat Persib naik ke posisi enam klasemen sementara Liga 1 dengan nilai 45. Di sisi lain, Borneo masih menempati peringkat kedua dengan mendulang 49 poinBerstatus tim tamu, Persib Bandung mampu mengendalikan permainan. Persib mendapatkan peluang lebih dulu melalui Nick Kuipers pada menit ke-21.Namun, bola hasil sundulannya yang memanfaatkan umpan terukur Ardi Idrus masih melayang tipis di atas gawang Borneo FC.

Kiper Borneo FC, Gianluca Pandeynuwu, membuat penyelamatan heroik pada menit ke-28. Kiper berusia 22 tahun ini berhasil menepis bola hasil tembakan gelandang Persib Bandung, Omid Nazari.Persib sukses memecah kebuntuan pada menit ke-41. Bola hasil sepakan gelandang sayap Ghozalo Siregar dari luar kotak penalti meluncur deras masuk ke gawang Borneo FC. TIm Pangeran Biru mengakhiri babak pertama dengan keunggulan 1-0 atas Borneo FC.Paruh kedua berjalan seru. Kedua tim saling masih saling berbalas serangan. Namun, upaya Borneo FC menyamakan kedudukan belum membuahkan hasil.Borneo FC mendapatkan kans terbaik untuk menyeimbangkan keadaan pada menit ke-89. Kiper Persib Bandung, I Made Wirawan, membuat penyelamatan gemilang dengan membendung bola hasil tendangan keras Sultan Samma dari dalam kotak penalti.Hingga laga tuntas, skor 1-0 untuk kemenangan Persib Bandung tetap bertahan.

Baca Juga : PSS Evaluasi Formasi Setelah Kalah Dari Persela

Borneo FC (4-2-3-1): Gianluca Pandeynuwu (k); M. Ikhsan, Javlon Guseynov, Nurdoansyah, Diego Michiels (b); Juan Alsina, Wahyudi Hamisi; Renan Silva, Ambrizal Umanailo, Terens Puhiri (t); Matias Conti (d)
Pelatih: Mario Gomez

Persib Bandung (4-2-3-1): Made Wirawan (k); Zalnando, Indra Mustafa, Nick Kuipers, Ardi Idrus (b); Dedi Kusnandar, Omid Nazari; Ghozali Siregar, Frets Butuan, Esteban Vizcarra (t); Ezechiel N’Douassel (d)
Pelatih: Robert Alberts

PSS Evaluasi Formasi Setelah Kalah Dari Persela

PSS Evaluasi Formasi Setelah Kalah Dari Persela

ligaindonesia.asia Pada artikel kali ini kami akan memberikan artikel mengenai  PSS Evaluasi Formasi Setelah Kalah Dari Persela. Berikut ini artikel yang memberikan ulasan dan pembahasan mengenai PSS Evaluasi Formasi Setelah Kalah Dari Persela

PSS Sleman gagal mencuri poin di kandang Persela Lamongan lantaran kalah tipis 0-1 dalam laga pekan ke-32 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (11/12/2019).Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, memenuhi janjinya memainkan formasi baru sebagai bagian dari eksperimen. Meski berjalan baik, PSS dipaksa menyerah dari Persela lewat gol tunggal Sugeng Efendi di menit ke-56.Kiper kedua, Try Hamdani, mendapat kesempatan bermain menggantikan Ega Rizky. Di depannya, ada tiga bek tengah ditumpuk, yakni Alfonso De La Cruz, Asyraq Gufron, dan Purwaka Yudhi. PSS selama ini selalu memasang empat bek sejajar, dengan dua stopper.Bagus Nirwanto dan Samuel Christianson punya peran sebagai full back kanan dan kiri. Lini depan, Kushedya Hari yang biasanya berduet dengan Yevhen Bokhasvili, kali ini ditempati Arsyad Yusgiantoro dan Rangga Muslim.”Selamat untuk Persela yang memenangi pertandingan. Babak pertama cukup baik, compact defense cukup lumayan. Di babak kedua, ada kelengahan di awal hingga terjadinya gol tuan rumah,” jels Seto Nurdiyantoro setelah pertandingan.

Baca Juga : Greg Nwokolo Jalani Kartu Merah Terberat

Meski demikian, Seto mengakui formasi anyar PSS yang diturunkan melawan Persela, dapat dimaksimalkan lagi apabila ditunjang kondisi stamina pemain yang lebih prima.”15 menit terakhir lebih menguasai bola dan kembali ke skema formasi utama kami. Tentu menjadi pembelajaran adanya formasi baru. Kemudian pemain masih terlalu sering salah passing,” ujar Seto.”Terus terang, baru dua hari kami mematangkan formasi baru ini. Barangkali fisik pemain juga menurun, kami kesulitan menciptakan peluang menjadi gol,” jelasnya.Kekalahan ini belum memengaruhi posisi PSS Sleman di klasemen sementara. Tim Elang Jawa masih berada di peringkat ketujuh dengan poini 44. Selanjutnya, PSS akan kembali melakoni partai tandang terakhir atau pekan ke-33 di markas PSM Makassar, Minggu (15/12/2019).

Greg Nwokolo Jalani Kartu Merah Terberat

Greg Nwokolo Jalani Kartu Merah Terberat

ligaindonesia.asia Pada artikel kali ini kami akan memberikan artikel mengenai  Greg Nwokolo Jalani Kartu Merah Terberat. Berikut ini artikel yang memberikan ulasan dan pembahasan mengenai Greg Nwokolo Jalani Kartu Merah Terberat

Madura United menyayangkan hukuman yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada Greg Nwokolo. Kapten Madura United itu mendapat hukuman larangan bertanding sebanyak empat laga.

Hukuman itu merupakan hasil sidang Komdis PSSI, Jumat (6/12/2019), yang dirilis pada 9 Desember 2019.Disebutkan bahwa Greg melakukan pelanggaran dalam pertandingan Madura United kontra Persebaya Surabaya pada pekan ke-30 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Senin (2/12/2019).Dalam laga itu, Greg mendapat kartu merah dari wasit Mustofa Umarella. Penyebabnya, pemain naturalisasi asal Nigeria itu dianggap menanduk kepala wasit dalam laga bertajuk Derbi Suramadu itu.”Saya mendapat dua kesaksian yang berbeda soal insiden itu. Wasit mengatakan ditanduk, sedangkan Greg menyebutkan tertanduk. Itu dua hal berbeda. Seharusnya diklarifikasi dulu,” kata Rasiman, pelatih Madura United, kepada Bola.com, Rabu (11/12/2019).

“Yang saya sayangkan, tidak ada proses sidang yang melibatkan kedua pihak. Tiba-tiba PSSI langsung menjatuhkan hukuman. Mau berapapun jumlah laganya, tetap harus adil dalam membuat putusan seperti ini,” imbuhnya.Akibat sanksi ini, Greg terpaksa mengakhiri musim di Shopee Liga 1 2019 lebih cepat. Sebab, kompetisi kasta tertinggi Indonesia ini hanya menyisakan tiga pertandingan laga. Greg bahkan harus absen sekali di pekan pertama Liga 1 2020.

Baca Juga : Aryn Williams Grogi Menjelang Pertandingan Besar

Ini merupakan sanksi terberat yang harus didapat Greg, meski tidak ada yang terluka dalam insiden yang dilakukannya. Hukuman kartu merah saja dalam pertandingan ini sudah membuat Madura United kalah 2-3 dari Persebaya.Padahal, Greg merupakan figur pemimpin yang berperan penting untuk Laskar Sape Kerrab. Absennya Greg diprediksi mengganggu upaya Madura United mempertahankan posisi di papan atas.”Greg pilar penting di tim ini. Tentu akan ada sedikit pengaruh saat dia tidak ada di lapangan. Sekarang, kami harus terbiasa bermain tanpa dia,” ucap Rasiman.Selama musim ini, Greg tercatat sudah absen 10 kali dari 31 pertandingan Madura United di Liga 1. Alasannya beragam, mulai mengalami cedera hingga harus membela Timnas Indonesia.

Aryn Williams Grogi Menjelang Pertandingan Besar

Aryn Williams Grogi Menjelang Pertandingan Besar

ligaindonesia.asia Pada artikel kali ini kami akan memberikan artikel mengenai  Aryn Williams Grogi Menjelang Pertandingan Besar. Berikut ini artikel yang memberikan ulasan dan pembahasan mengenai Aryn Williams Grogi Menjelang Pertandingan Besar

Gelandang Persebaya, Aryn Williams, bakal menjalani Derbi Jatim untuk kali pertama. Tim Bajul Ijo dijadwalkan menjamu Arema dalam laga pekan ke-32 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kamis (12/12/2019).Pemain asal Australia itu baru gabung Persebaya mulai putaran kedua musim ini. Dia tidak pernah tahu bagaimana rivalitas Bajul Ijo dengan Singo Edan
Williams sebenarnya sudah tampil melawan dua tim Jawa Timur lainnya, Persela Lamongan dan Madura United. Namun, pertemuan Persebaya kontra Arema pasti berbeda.

“Saya merasa grogi, seperti yang biasa saya alami menjelang pertandingan besar. Tapi, saya sangat antusias menyambut laga derbi ini,” kata Williams kepada Bola.com, Rabu (11/12/2019).Pemain berdarah Inggris ini mengaku sudah pernah merasakan atmosfer rivalitas dalam kariernya. Hal itu terjadi saat dia membela Burnley, yang tampil di kasta kedua Inggris pada 2012.”Saya pernah mengalami semacam ini di Inggris. Saya saat itu membela Burnley yang punya rivalitas tinggi dengan Blackburn (Rovers) di Divisi Championship (kasta kedua Inggris). Sangat luar biasa,” ucapnya.Persebaya saat ini sedang dalam tren positif setelah melewati enam laga terakhir tanpa kekalahan. Hal berbeda dialami oleh Arema, yang malah belum menang dalam lima laga beruntun.

Baca Juga : PSM Makassar Gagal Mengahadapi Barito

Meski begitu, Williams menilai Singo Edan tetap tim yang berbahaya. Namun, ia menyadari situasi terkini kedua tim tidak lantas menjamin Persebaya bisa meraih tiga poin.”Persebaya sudah melewati beberapa pertandingan terakhir dengan raihan positif. Secara moral, pemain Persebaya dalam kondisi percaya diri tinggi,” ujar pemain berusia 26 tahun tersebut.”Arema memiliki tim yang bagus. Ini situasi yang berbahaya. Setiap pekan, semua tim ingin menang. Kami perlu konsentrasi untuk bisa memenangi pertandingan. Kami berjuang untuk Bonek, tim, dan masyarakat Surabaya,” tuturnya.