Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United

Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United

Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United Pemain bertahan Madura United yakni Fachruddin Aryanto mulai sembuh dari luka yang pernah dialaminya ketika memperkuat timnas Indonesia di Piala AFFF 2022 kemarin. Dia juga mulai bergabung dengan latihan skuat Laskar Sape Kerrab.

Pemain yang berasal dari Klaten tersebut merasa senang dapat kembali mengikuti sesi latihan bersama beberapa rekannya satu timnya setelah kurang lebih absen selama satu setengah bulan.

Fachruddin sendiri juga bersyukur dapat pulih dan tak sabar untuk membela tim yang berasal dari Pulau Garam itu di sisa pertandingan kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2022/2023.

“Syukur Alhamdulilah dapat kembali lagi latihan bersama teman-teman. Saya senang sekali usai satu bulan setengah saya hanya dapat terapi dan penguatan dengan dokter,” ucapnya seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Baca Juga: Milla Katakan Faktor Kunci Persib Atasi Perlawanan Arema

Fachruddin fokus mengembalikan feeling ball dan berharap dapat segera kembali menemukan akan kinerja terbaiknya bersama dengan Madura United.

“Sekarang dapat kembali ke lapangan, sekarang saya fokus ke pengembalian fisik dan feeling ball. Semoga semua berjalan lancar dan dapat membantu tim lagi,” harapnya.

Dia mengatakan bahwa proses penyembuhan cederanya berjalan cukup cepat. Karena tak lepas dari motivasinya untuk segera kembali berlatih dan bertanding bersama-sama rekan tim sehingga ia benar-benar fokus menjalani terapi dan penguatan dalam proses penyembuhan.

“Saya pikir setiap profesi pesepak bola, lihat teman-teman latihan sudah ingin cepat kembali,” ucap sang pemain berusia 34 tahun tersebut.

“Akhirnya saya sendiri fokus terapi dan penguatan, jadi alhamdulillah saya dapat kembali lagi,” sambungnya.

Sosok Fachruddin memang tak tergantikan di jantung pertahanan Madura United. Duetnya bersama Cleberson memberi jaminan keamanan bagi lini pertahanan. Saat ini ia punya tambahan rekan duet baru dalam sosok Otavio Dutra yang didatangkan Laskar Sape Kerrab di bursa transfer paruh musim Liga 1 musim 2022/2023.

Ghani Beri Penjelasan David Tidak Ikutan Latihan

Ghani Beri Penjelasan David Tidak Ikutan Latihan

Ghani Beri Penjelasan David Tidak Ikutan Latihan Persib Bandung sendiri telah memulai persiapan jelang pertandingan melawan Borneo FC. Tapi ada kabar kurang baik sebab David da Silva bermasalah dengan pahanya dan harus menjalani perawatan.

Sebab pemain lainnya mendapatkan program latihan dari pelatih, sang striker cuma duduk di tepi lapangan dan ditemani fisioterapis. Rafi Ghani selaku dokter tim juga memaparkan keadaan dari bomber asal Brasil tersebut.

Menurutnya paha David da Silva sendiri mengalami nyeri dan dia diputuskan tak dilibatkan dalam latihan. Nantinya tim medis juga akan melakukan pengamatan terhadap sang juru gedor sebelum memberi vonis berapa lama dia untuk menepi.

“Memang hari ini, pada latihan pagi ini ada pemain kita, David da Silva nyeri di bagian quadriceps atau paha sebelah kanannya, saya tetap observasi selama 1×24 jam, mudah-mudahan bukan suatu cedera yang serius,” ucap Rafi Ghani teradap awak media ketika diwawancara.

Baca Juga: Persita Tangerang Belum Menemukan Bentuk Permainan Terbaiknya

Sebelumnya sang mantan pemain Persebaya tersebut juga pernah mengalami cedera paha. Namun menurutnya cedera tersebut tidak sama dengan yang dialaminya sewaktu ketika menghadapi Persikabo. Sebab titik nyerinya juga berbeda.

Akibat cedera tersebut, dia terpaksa harus main sebagai pengganti sewaktu menjamu Persija. “Engga bukan, jadi memang di quadriceps pada bagian depannya. Kalau waktu sebelumnya itu masalahnya paha di bagian belakang,” ucap dia.

Sedangkan untuk pemain lain, Persib sendiri akan dipastikan sudah dapat menurunkan Febri Hariyadi dan Marc Klok. Sebelumnya dua pemain tersebut harus cuti sebab suatu masalah kesehatannya ketika menghadapi Madura United. Klok dan Febri juga pada Senin (23/1) siang lalu telah ikut berlatih bersama dengan pemain lainnya.

“Sudah tak ada masalah jadi mereka telah sembuh. Kemarin untuk Marc Klok memang sakit jadi tak diberangkatkan ke Madura. Untuk Febri pada waktu sebelum berangkat ke Madura juga sudah dinyatakan oleh tim medis bisa gabung latihan bersama-sama dengan program pelatih. Namun memang atas pertimbangan pelatih tidak diikutsertakan,” tukasnya.

Luis Milla Katakan Kesalahan Rival Tentukan Kemenangan Persib

Luis Milla Katakan Kesalahan Rival Tentukan Kemenangan Persib

Luis Milla Katakan Kesalahan Rival Tentukan Kemenangan Persib Kemenangan tipis diraup oleh Persib dalam lawatan mereka ke Gelora Ratu Pamelingan. Luis Milla mengatakan secara keseluruhan anak didiknya dan Madura United bermain sama kuat selama 90 menit.

Dalam pertandingan tersebut  kedua tim bersama-sama bermain terbuka dan ingin menguasai permainan untuk mencetak gol. Dikatakan pelatih yang  berasal dari Spanyol tersebut bahwa tuan rumah bermain jauh lebih baik di interval pertama. Tapi selepas turun minum, malah Maung Bandung yang tampil lebih efektif serta menghasilkan satu gol.

“Saya melihat pertandingan tersebut berjalan seimbang, orang-orang yang menyaksikan pertandingan tersebut juga menikmati jalannya pertandingan sebab berjalan sangat menarik. Saya rasa, Madura di babak pertama lebih bagus menurut saya, namun pada babak kedua menjadi milik kami,” terang Luis Milla, Jumat kemarin (20/1) dalam jumpa pers selepas pertandingan.

Yang menjadi pembeda pada pertandingan ini cuma satu kesalahan Cleberson. Bek Madura United ini salah mengontrol bola operan jaja dan David da Silva suskes menyerobotonya. Kesempatan tersebut yang dimanfaatkan untuk memecah kebuntuan.

Baca Juga: Demi Atasi Madura United Irianto Menegaskan Siap Kerja Keras

“Saat pertandingan antara kedua tim berjalan seimbang, maka satu kesalahan kecil tentunya memberikan keuntungan untuk tim lainnya. Dalam hal tersebut, satu kesalahan pemain Madura dapat dimanfaatkan David, dirinya pintar menganalisa keadaan di sana dan menyelesaikannya dengan gol,” lanjutnya.

Daya juang pemain selama 90 menit untuk mengamankan tiga poin pun memperoleh apreasiasi tinggi dari Luis Milla. “Saya amat senang dengan kerja keras serta spirit dari tim kami,” tutur pria berusia 56 tahun ini.

Salah satu kunci sukses Persib di pertandingan tersebut adalah dengan memasukan Rachmat Irianto di babak kedua. Semula memang sang pemain diprediksi akan turun sebagai starter sebab hadir di sesi jumpa pers jelang pertandingan. Namun tim pelatih tidak ingin untuk mengambil resiko sebab keadaannya belum pulih betul selepas menderita cedera.

Tapi melihat tim butuh perubahan di sisi kiri. Daisuke Sato yang semula dipasang sebagai stoper digeser mengisi posisi Frets Butuan di wing back kiri. Sebagai gantinya, Irianto yang dimasukan di sesi kedua menjadi bek tengah.

“Saya memutuskan untuk tidak menurunkan dia sejak menit pertama karena tak ingin mengambil resiko bila dia harus kembali mengalami cedera. Di babak kedua kami bermasalah di sisi kiri dan harus melakukan pergantian,” ujarnya.

“Dan saya rasa untuk bermain selama 45 menit, saya juga sudah bicara dengan dokter, dia Irianto memungkinkan untuk bermain. Saya sangat senang, sebab dia mendapat cedera yang lainnya,” tutup Luis Milla.

Demi Atasi Madura United Irianto Menegaskan Siap Kerja Keras

Demi Atasi Madura United Irianto Menegaskan Siap Kerja Keras

Demi Atasi Madura United Irianto Menegaskan Siap Kerja Keras Tekad dalam meraih kemenangan pada pertandingan tandang di Stadion Gelor Ratu Pamelingan diusung Rachmat Irianto. Dia mengatakan pemain Persib punya motivasi tinggi untuk dapat pulang dengan tiga poin.

Sang pemain pun menegaskan aspek mental yang digenjot oleh Persib selama persiapan. Bagaimana pelatih menanamkan mentalitas yang kuat bagi para pemain agar bisa tampil dengan etos kerja tinggi. Ketenangan juga membuat para pemain dapat mengikuti instruksi pelatih dengan lancar.

“Tentu persiapannya paling penting ialah bagaimana kami bermain dengan kerja keras dan apa yang diinginkan oleh coach Luis Milla bisa kita terapkan dengan baik,” tegas sang pemain dalam jumpa pers jelang pertandingan.

Baca Juga: Finishing Menjadi Sorotan Usai Persija Ditekuk Persis Solo

Penting untuk Irianto dan beberapa rekannya setimnya punya motivasi untuk siap tampil dengan kerja keras. Pasalnya lawan yang dihadapi adalah tim dengan komposisi pemain jempolan. Ketika ini juga Madura United menjadi tim yang bertengger di urutan kedua klasemen sementara.

“Sebab kita akan melawan tim yang memiliki komposisi pemain baik, memiliki kualitas yang baik. Jadi kita akan bekerja keras untuk pertandingan besok,” terang sang mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut.

Disinggung mengenai pemain Madura United yang paling diantisipasi, ia mengatakan tak ada. Sebab seluruh pemain harus dicegah ketika telah memasuki sektor pertahanan Maung Bandung. Irianto juga memastikan semua rencana yang sudah dibuat oleh tim pelatih harus dapat berjalan.

“Saya pikir semuanya pemain Madura itu patut diwaspadai. Jadi kita tetap berhati-hati dengan semua pemain Madura dan kembali lagi, kita akan fokus untuk tim kita sendiri, pada tim Persib Bandung dengan apa yang dimau oleh coach Luis Milla,” pungkasnya.

Igbonefo Ingin Raup Tiga Poin Demi Persaingan Di Papan Atas

Igbonefo Ingin Raup Tiga Poin Demi Persaingan Di Papan Atas

Igbonefo Ingin Raup Tiga Poin Demi Persaingan Di Papan Atas Stoper senior Persib yakni Victor Igbonefo mengatakan kesiapannya untuk melawan Madura United. Menurutnya, untuk dapat meraih hasil positif di kandang lawan tentu diperlukan untuk fokus dan juga konsentrasi tinggi.

Dalam lawatan kali ini, perjalanan jauh ditempuh untuk tiba di Pamekasan. Selepas melakukan penerbangan dari kota Bandung kekota Surabaya, rombongan pun meneruskan perjalanan ke Pamekasan dengan memakai bus.

Diakui Igbonefo bahwa memang timnya perlu melalui proses panjang untuk bertanding. Namun fokus mereka tak boleh terganggu untuk meladeni tuan rumah yang dihuni oleh beberapa pemain berkualitas pada setiap posisinya.

“Ya perjalanan panjang namun kita harus fokus karena ini pertandingan yang cukup besar. Kamu tahu materi pemain Madura sangat bagus yakni Hugo Gomes, Vizcarra, mereka punya pemain pengalaman, mereka punya kualitas,” ujarnya ketika diwawancara.

Persib sendiri hadir dengan modal tak terkalahkan di sepuluh pertandingan terakhir. Terakhir, Maung Bandung sukses meraih kemenangan atas sang lawan, Persija Jakarta serta hasil tersebut mendongkrak moril pemain.

Baca Juga: PSIS Semarang Terus Mengejar Pelatih Baru Untuk Menukangi Tim

Catatan impresif tersebut pun ditegaskan Igbonefo tak menjadi beban namun justru membuat motivasi tim makin terangkat. “tak beban, sebab aku pikir kemenangan kemarin bantu tim, kita tidak ada beban dan tetap fokus,” ujarnya.

Memang disayangkan bahwa Persib tak ikut bertanding pada minggu ke-18 kemarin sebab pertandingan melawan Bhayangkara FC ditunda. Igbonefo mengatakan secara ritme bertanding, Madura United lebih terjadi dari timnya.

“Pasti, tim lain main dan dapat keadaan main lebih baik dari kita, namun kita tetap fokus ke game. Kita tetap fokus sebab kita tahu ini merupakan game sangat penting, tidak mudah, dan pemain sangat fokus,” tuturnya.

Ini juga menjadi duel dua tim papan atas yang saat ini sedang melaju di jalur menuju tahta juara. Raihan tiga poin tentu memiliki arti penting sebab selain mengatrol posisi tapi juga menyumbat perolehan angka tim pesaing.

Maka dari itu, bek naturalisasi dari Nigeria ini sangat berambisi memetik kemenangan. “Makanya seperti aku pikir kita harus fokus, jangan sampai kehilangan poin sebab persaingan semakin panas, kita harus fokus,” tukasnya.

Barito Putera Terus Berjuang Hingga Akhir Musim

Barito Putera Terus Berjuang Hingga Akhir Musim

Barito Putera Terus Berjuang Hingga Akhir Musim  – Dipaksa untuk menelan kekalahan ketika menjamu Madura United pada pertandingan minggu ke-18 Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 membuat Pelatih Barito Putera yakni Rodney Goncalves berharap para pemainnya untuk bangkit dari keterpurukan.

Kekalahan dari Madura United tersebut pun memupus akan tren positif tim berjuluk Laskar Antasari itu yang tak terkalahkan sejak enam pertandingan terakhir di putaran pertama lalu.

Barito Putera juga langsung menatap pertandingan minggu ke-19 Liga 1 musim 2022/2023 yang tidak kalah sulit sebab harus menjalani akan pertandingan bertajuk Derby Papadan kontra Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu (21/1) mendatang nanti.

“Tim tersebut akan berjuang 100 persen dan kita akan fight hingga akhir,” ucap Rodney Goncalves seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

Keyakinan tersebut pin didukung materi pemain berkualitas yang ia nilai saat ini menghuni skuat Barito Putera. Apalagi pada bursa transfer paruh kedua ini mereka menambah amunisi tim, salah satunya dengan mendatangkan mantan bomber Persikabo 1973 yakni Gustavo Tocantins.

Baca Juga: Siringo Punya Keinginan Bawa Dewa United FC Terus Naik

Keberadaannya dipercaya akan menjadi tandem yang pas untuk penyerang asing yakni Rafael Silva yang sejauh ini telah menorehkan sebanyak 14 kali penampilan dan juga mengemas sembilan gol serta satu assist.

Selain itu, Barito Putera juga masih mengandalkan kombinasi pemain muda dan pemain senior seperti Bayu Pradana, Bagas Kaffa, Buyung Ismu, Rizky Pora menjadi kekuatan utama Barito Putera.

Rodney Goncalves menilai, walau kalah di pertandingan pertama putaran kedua kontra Madura United, tapi secara permainan timnya tampil cukup bagus. Cuma saja kelengahan di menit-menit akhir pertandingan membuat lawan dapat mencuri gol kemenangan.

“Kita memiliki pemain bagus tak peduli pemain lama atau pemain baru. Sewaktu siapapun siap, saya akan beri peluang untuk sebagai tim dapat tampil jauh lebih baik lagi,” pungkasnya.

Persita Tangerang Perkuat Posisi Pertahanan

Persita Tangerang Perkuat Posisi Pertahanan

Persita Tangerang Perkuat Posisi Pertahanan Persita Tangerang memperkuat akan posisi pertahanan dengan meminjam bek senior yakni si Fandry Imbiri dari Persik Kediri untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 Indonesia musim 2022/2023.

Pemain yang berasal dari Papua sempat memperkuat Persebaya Surabaya dan juga Madura United itu didatangkan dengan status pinjaman sampai dengan akhir musim 2022/2023.

“Senang dapat bergabung dengan Persita Tangerang di paruh kedua musim ini. Saya berharap dapat membantu tim tersebut untuk tampil dan finis di posisi terbaik pada akhir musim,” ucap Fandry Imbiri seperti dilansir laman resmi klub.

“Keadaan saya cukup baik usai berlatih seminggu terakhir di Persita, semoga saya dapat cepat beradaptasi dengan rekan setim yang lain,” ucap dia.

Fandry Imbiri sebelumnya mengawali karir bersama tim PON Papua pada PON Riau tahun 2012 silam, setelahnya bakatnya dilirik oleh Persipura Jayapura. Bersama tim yang memiliki julukan Mutiara Hitam dia melakoni karir selama dua musim sebelum akhirnya memulai petualangan di sejumlah klub Liga 1.

Baca Juga: Osvaldo Katakan Targetnya Dengan Persija Jakarta Di Putaran Kedua

Sepanjang berkarir di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Tanah Air, Fandry Imbiri mencatatkan sebanyak 67 pertandingan di semua pertandingan. Pengalaman dan jam terbangnya di sepakbola nasional diperlukan oleh Persita Tangerang untuk melanjutkan perjuangan di paruh kedua musim ini.

Pada putaran pertama lalu, dia memang kurang memperoleh akan menit bermain bersama Persik Kediri. Pemain yang berusia 31 tahun tersebut cuma tampil dalam dua pertandingan sebagai pemain pengganti.

“Posisi belakang menjadi salah satu fokus tim pelatih, supaya lebih baik dan solid di putaran kedua musim ini,” ucap Manajer Persita Tangerang yakni I Nyoman Suryanthara.

“Kami berharap Fandry dapat membawa pengalamannya ke tim Persita yang banyak berisi pemain muda,” tambah I Nyiman Suryanthara.

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana Catatan tidak terkalahkan PSM Makassar di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 akhirnya putus selepas  pada minggu ke-15 dipaksa menyerah dengan skor 0-1 oleh Madura United di Stadion Maguwoharjo Sleman pada Kamis lalu (15/12). Gol tunggal Laskar Sape Kerrab dalam pertandingan tersebut disumbangkan gelandang asing Lulinha.

Kekalahan tersebut memutus rentetan hasil tak terkalahkan yang dicatatkan PSM Makassar dalam sebanyak 13 pertandingan terakhir. Menanggapi kekalahan timnya tersebut, arsitek Juku Eja, Bernardo Tavares tak ingin mencari kambing hitam. Walau kecewa dengan kekalahan tersebut, namun dia tetap merasa bangga dengan kerja keras Erwin Gutawa dan kawan-kawan.

“Saya ingin sampaikan ke pemain saya sebab bangga setelah sebanyak 13 pertandingan kita lalui kita menunjukkan sesuatu di Liga ini,” ucap pelatih asal Portugal tersebut.

“Bisa dilihat bahwa kita menggunakan banyak pemain muda dari akademi dan mereka bekerja keras untuk memperoleh peluang tersebut,” imbuhnya.

Baca Juga: Menjadi Pemain Tertua Di Timnas Indonesia, Ilija Siap Untuk Bersaing

Bernardo Tavares mengatakan sewaktu tertinggal, pemain PSM Makassar mencoba berusaha sekuat mungkin untuk mengejar ketertinggalan terutama di sesi kedua. Mereka sanggup tampil lebih dominan di babak kedua dan sanggup menciptakan beberapa kesempatan di depan gawang Madura United. Cuma saja buruknya penyelesaian akhir membuat gol balasan tak kunjung tercipta hingga pertandingan berakhir.

“Di sesi kedua, kita memiliki kesempatan dan kita harus mengejar ketertinggalan. Kita harus mengambil risiko namun ini sepak bola tidak memperoleh hasil yang kita inginkan malam ini,” ungkapnya.

Bernardo Tavares berharap kekalahan perdana dari Madura United tak berpengaruh terhadap keadaan psikologis pemain PSM Makassar. Dia juga meminta pemain melupakan hasil buruk tersebut dan segera fokus menatap pertandingan berikutnya.

“Kita memiliki masalah-masalah tersendiri pada saat kita kalah, bukan berarti semuanya berakhir di situ saja tidak,” pungkas dia.

Mbarga Sanggup Gantikan Posis Ilija Spasojevic Di Tim Bali United

Mbarga Sanggup Gantikan Posis Ilija Spasojevic Di Tim Bali United

Mbarga Sanggup Gantikan Posis Ilija Spasojevic Di Tim Bali United Winger andalan Bali United yakni Privat Mbarga berubah menjadi mesin gol Serdadu Tridatu di tengah absennya Ilija Spasojevic yang dipanggil timnas Indonesia untuk pemusatan latihan menjelang Piala AFF 2022.

Di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023, Ilija Spasojevic memang jadi andalan utama Serdadu Tridatu untuk menerobos gawang. Tujuh gol pun berhasil dicatatkan penyerang naturalisasi tersebut dari total sebanyak 11 penampilannya.

Melihat produktivasnya yang masih cukup tinggi tersebut, cukup banyak pendukung Bali United yang risau akan ketajaman posisi serang timnya ketika Ilija Spasojevic mendapat panggilan untuk ikut TC timnas Indonesia.

Keraguan tersebut  kemudian sirna berkat penampilan bagus dari Privat Mbarga yang sanggup tampil apik pasca kembali dilanjutkannya Liga 1 musim 2022/2023. Dari tiga pertandingan yang sudah dijalani oleh Serdadu Tridatu, pemain yang berasal dari Kamerun tersebut berhasil membukukan tiga gol. Satu gol ke gawang Bhayangkara FC (8/12) dan sepasang gol ke gawang Madura United (12/12). Tambahan tiga gol tersebut membuatnya total gol menjadi sebanyak 8 gol atau melewati capaian Ilija Spasojevic.

Baca Juga: Sato Secara Tegas Katakan Siap Turun Bertanding Kembali Usai Alami Insiden

Berkat penampilan rapinya itu juga, Privat Mbarga terpilih sebagai man of the match di pertandingan kontra Madura United.

Dia juga mengungkapkan bahwa apa yang diraihnya itu mmerupakan berkat kontribusi seluruh rekan-rekannya.

“Hasil tersebut ialah berkat kerja sama dengan tim dan mengikuti intruksi pelatih. Tentu ini adalah hasil sebab kami bersama berjuang dan bekerja sama di latihan dan pertandingan. Perihal pemilihan ini saya ucapkan terima kasih, terpenting ialah  tim dapat meraih hasil yang positif,” ucapnya.

Mantan pemain Svay Rieng tersebut juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari para suporter Bali United. Walau tak dapat mendukung secara langsung dari stadion, namun  dukungan melalui layar kaca televisi memberikan motivasi untuk perjuangan skuat Serdadu Tridatu di arena pertarungan.

“Saya ucapkan terima kasih untuk dukungan suporter untuk perjuangan kami di lapangan. Tanpa dukungan mereka tentu tidak ada motivasi bagi kami untuk selalu memberikan hasil yang terbaik bagi mereka,” ungkap Privat Mbarga.

Menjadi Alarm Berbahaya, PSS Sleman Menelan Kekalahan Kedua Secara Berturut-turut

Menjadi Alarm Berbahaya, PSS Sleman Menelan Kekalahan Kedua Secara Berturut-turut PSS Sleman sendiri telah menelan kekalahan kedua secara beruntun dalam lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2022/2023, usai dipaksa menyerah dari Madura United dengan skor tipis 0-1 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (8/12) kemarin sore WIB.

Sempat memaksakan skor kacamata di babak kedua, gawang PSS Sleman yang di jaga M Ridwan akhirnya sukses dibobol oleh gelandang serang Madura United yakni Lulinha di menit ke-60′.

“Di dua pertandingan usai jeda kami kalah. Dari 4 gol saya pikir semua berawal dari kesalahan,” kata Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro.

“Tiga gol melawan Bhayangkara juga berawal dari kesalahan sendiri, melawan Madura juga berawal dari kesalahan sendiri. Ini yang ingin kami coba perbaiki,” sambungnya.

Coach Seto, mengomentari jalannya pertandingan tersebut. Menurutnya, pertandingan berjalan tak terlalu dalam tempo tinggi.

“Jalannya pertandingan tak terlalu dalam tempo yang tinggi tapi  saling menyerang terbuka. Karena kami ingin memenangkan pertandingan agar kami dapat mendongkrak klasemen,” ucap Seto.

Baca Juga: PSIS Semarang Memiliki Motivasi Tinggu Untuk Tantang Borneo FC

“Apapun itu akan kami jadikan evaluasi nantinya, mungkin sebelum jeda kami mencoba untuk perbaiki. Untuk sisi permainan sudah oke, namun banyak sekali kesalahan-kesalahan individu yang harus dievaluasi,” tambahnya.

Mantan pemain PSS sleman era-2000an tersebut juga berharap supaya penggawa Super Elang Jawa dapat lebih menikmati pertandingan.

“Artinya kualitas pemain kami seperti itu. Ke depannya akan kami coba untuk pemain agar lebih menikmati permainan, tidak terbebani dan mengurangi kesalahan-kesalahan individu,” jelasnya.

“Memang usai jeda kurang ideal karena seperti ini. Namun  semua tim merasakan seperti ini dan kami mencoba menjaga kebugaran pemain saja ke depannya,” pungkasnya.

Kembali gagal meraup poin di pekan ke-13 Liga 1 musim 2022/2023, Kim Jeffrey Kurniawan dan kawan-kawan masih tertahan di peringkat enam poin dengan koleksi 22 angka.