Timnas U-20 Gak Boleh Takut Dengan Irak

Timnas U-20 Gak Boleh Takut Dengan Irak

Timnas U-20 Gak Boleh Takut Dengan Irak Skuat timnas Indonesia U-20 siap menjalani akan  pertandingan pertama Grup A Piala Asia U-20 2023 kontra Irak di Stadion Lokomotiv, Tashkent, Rabu (1/3) malam nanti tepat pada pukul 19.00 WIB.

Menghadapi salah satu negara kuat di kawasan Asia, pemain timnas Indonesia U-20 yakni Ronaldo Kwateh coba mengangkat mental bertanding rekan-rekannya. Ia kemudian menegaskan bahwa Garuda Nusantara tak boleh gentar di hadapan lawan. Walau di atas kertas Irak lebih diunggulkan, namun bukan berarti mereka tak punya kesempatan untuk meraup kemenangan.

Persiapan matang telah dilakukan timnas Indonesia dengan melaksanakan pemusatan latihan atau TC di Jakarta selama tiga minggu. Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan juga pernah menjajal kekuatan tiga peserta Piala Dunia U-20 2023 yakni Fiji, Selandia Baru, dan Guatemala, dalam turnamen mini internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Baca Juga: Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan

“Pastinya mereka tim yang baik, namun kita tak boleh takut sebelum bertanding. Kita harus lebih baik fokus terhadap tim kita saja upaya bisa beri yang terbaik,” ucap pemain yang saat ini memperkuat klub kasta kedua Liga Turki, Bodrumspor tersebut seperti dilansir laman resmi pssi.

Ronaldo Kwateh kemudian membeberkan kondisi para pemain Timnas Indonesia U-20 usai empat hari berada di Uzbekistan. Menurutnya, proses adaptasi dan aklimatisasi terhadap cuaca dingin di Uzbekistan berjalan lancar.Di Kota Tashkent, tempat para pemain bermukim, berlatih, dan bertanding, kini punya suhu di antara 2-14 derajat celcius.

“Puji Tuhan kita dapat sampai sini dengan selamat dan juga di sini cuaca lumayan dingin jadi kita sudah adaptasi. Beberapa temen juga sudah mulai enak dari segi nafas dan semuanya, dan semoga kita beradaptasi dengan cepat dan di pertandingan besok bisa jauh lebih baik,” ucap pemain 18 tahun itu.

Di Grup Piala Asia U-20, selain akan menghadapi Irak, Garuda Nusantara juga akan menghadapi Suriah pada tanggal 4 Maret 2023 dan tuan rumah Uzbekistan pada tanggal 7 Maret 2023 nanti.

Satu Problem Timnas U-20 Indonesia yang Belum Teratasi di Turki

Satu Problem Timnas U-20 Indonesia yang Belum Teratasi di Turki Timnas U-20 Indonesia mempunyai satu problem yang belum teratasi sewaktu menjalani TC di Turki.

Masalah tersebut yaitu terkait akan komunikasi antar para pemain.

Hal tersebut terlihat dalam hampir setiap pertandingan uji coba yang dijalani oeh timnas U-20 Indonesia.

Kekurangan tersebut pertama kali dikatakan oleh pemain timnas U-20 Indonesia yakni Muhammad Ferrari.

Tepatnya ialah selepas pertandingan melawan Cakallikli Spor pada Senin (24/10/2022) silam.

Walau meraup kemenangan dengan skor akhir 2-1, Muhammad Ferrari menilai bahwa timnas U-20 Indonesia mempunyai kelemahan dalam komunikasi.

“Yang pertama alhamdulillah dalam pertandingan hari ini kami dapat menang ya dengan skor akhir 2-1,” ucap Ferarri.

“Dan anak-anak mulai kompak seperti kami yang lakuin seperti main di Kualifikasi AFC, jadi ini persiapan yang bagus.”

“Untuk lusa kami sendiri akan melawan Turki, ya mungkin kami masih ada sedikit kekurangan seperti komunikasi serta  beberapa passing yang tidak perlu saja,” ujarnya.

Kemudian perihal masalah  komunikasi antar pemain kembali terulang di pertandingan uji coba kedua melawan timnas U-20 Turki (26/10/2022).

Baca Juga : Sandy Walsh serta Jordi Amat Berkesempatan Ikut TC Timnas Indonesia di Bali

Pada peluang tersebut tim Garuda Nusantara tumbang dengan skor akhir 1-2.

“Memang dari hasil mengecewakan namun kami semua akan berupaya lagi agar lebih baik ke depan,” ucap Dony Tri Pamungkas.

“Komunikasi kami di lapangan akan diperbaiki.”

“Supaya kami bermain jauh lebih oke dan solid,” ujarnya.

Pada pertandingan berikutnya timnas U-20 Indonesia sanggup untuk tampil jauh lebih baik.

Tim didikan Shin Tae-yong meraup kemenangan dengan skor akhir 3-1dari Moldova.

Cuma saja masalah komunikasi lagi dan lagi muncul di timnas U-20 Indonesia pada pertandingan terakhirnya yakni pertandingan kedua melawan Moldova.

Berlangsung di Emirhan Sport Center, Antalya, Turki, Jumat (4/11/2022) lalu, timnas U-20 Indonesia cuma bermain seri 0-0 dengan Moldova.

Selepas pertandingan, pemain timnas U-20 Indonesia yakni Alfriyanto Nico menilai timnya mempunyai cukup banyak kekurangan.

Salah satunya yakni masalah komunikasi.

“Berjalannya pertandingan tadi masih banyak kekurangan juga, terutama dalam passing, built up, terus sama komunikasi,” ucap Nico.

Ini merupakan pertandingan uji coba terakhir timnas U-20 Indonesia di Turki.

Selanjutnya, Ronaldo Kwateh beserta kawan-kawan akan melaksanakan TC di Spanyol.