Persebaya Perlu Kemenangan Guna Naikkan Mental Para Pemain

Persebaya Perlu Kemenangan Guna Naikkan Mental Para Pemain

Persebaya Perlu Kemenangan Guna Naikkan Mental Para Pemain Pelatih Persebaya Surabaya yakni  Aji Santoso mengatakan bahwa timnya perlu kemenangan untuk kembali menaikkan mental para pemain selepas gagal merebut poin penuh dalam tiga pertandingan terakhir.

Tim yang berjuluk Bajul Ijo tersebut sebenarnya pernah menorehkan catatan posisif dengan meraih enam kemenangan beruntun. Sayang, di tiga pertandingan terakhir di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023, Ernando Ari dan beserta rekannya selalu gagal merebut tiga poin, mereka dipecundangi Bali United dengan skor akhir 0-2, takluk 0-1 dari PSM Makassar, dan seri kontra Rans Nusantara FC 2-2.

Akibat hasil minor dalam tiga pertandingan terakhir tersebut, Persebaya Surabaya sendiri masih tertahan di peringkat 8 klasemen sementara dengan koleksi sebanyak 28 poin.

Baca Juga: Pelatih Persebaya Langsung Menjadi Mentor Catur Pamungkas

“Untuk menaikan mental pemain, kita secepatnya meraup akan poin tiga. Walaupun pertandingan besok kita bermain away, tetap akan memaksimalkan pertandingan,” ucap  Aji Santoso seperti dikutip dari laman resmi klub.

Aji sendiri punya target untuk merangsek ke papan atas dalam kurun waktu dekat. Apalagi jarak dengan papan atas yakni Borneo FC yang menduduki posisi kelima, cuma enam poin. Terlebih, Bajul Ijo menyisahkan tiga pertandingan tunda. Berbeda dengan tiga tim di atasnya. Tentu peluang untuk merengsek naik ke papan atas masih terbuka lebar.

“Kita akan berupaya semaksimal mungkin, paling tidak kita akan mengejar enam besar masih ada sisa pertandingan tunda juga. Jadi kita tetap step by step dahulu,” jelas Aji.

Aji berharap agar seluruh suporter Bonek mania untuk memberikan dukungan dan doa sewaktu menghadapi Barito Putera pada minggu ke-29 Liga 1 musim 2022/2023, Kamis (9/3) nanti.

Pelatih Persebaya Langsung Menjadi Mentor Catur Pamungkas

Pelatih Persebaya Langsung Menjadi Mentor Catur Pamungkas

Pelatih Persebaya Langsung Menjadi Mentor Catur Pamungkas Dikenal sebagai salah satu bek kiri terbaik yang sempat dimiliki Indonesia, Aji Santoso sendiri langsung jadi mentor pemain bertahan Persebaya Surabaya, Catur Pamungkas yang juga bermain sebagai bek kiri.

Pemain yang berusia 23 tahun tersebut memang mulai memperoleh akan kepercayaan cukup banyak di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 tersebut. Tercatat dia telah tampil dalam sebanyak 14 pertandingan Persebaya Surabaya.

Selain disiplin bertahan, Catur Pamungkas juga dikenal cukup baik dalam membantu serangan.

“Saya melihat akan permainan Catur bagus. Dia membaca permainan bagus, visi bermain juga cukup bagus. Hanya memang dia ada sakit kemarin makanya saya tarik,” puji Aji Santoso terhadap sang pemain mudanya tersebut seperti dilansir dari laman resmi klub.

Walau penampilannya tersebut dinilai cukup baik, Aji Santoso menilai bahwa pemainnya itu masih punya akan kekurangan yang harus diperbaiki.Sebagai pemain yang bukan kidal, Sarjana Ilmu Olahraga itu kurang bisa menggunakan kaki kirinya.

Baca Juga: Persis Solo Perpanjang Kontrak Messidoro Sampai 2025

Oleh karena itu Aji Santoso langsung saja memberikan menu latihan khusus. Pada latihan yang dilaksanakan pada hari Kamis, Catur Pamungkas diberikan materi crossing dan umpan panjang dengan menggunakan kaki kiri dengan dimentori langsung oleh pelatih berlisensi AFC A Pro tersebut.

“Saya dulu bek kiri, saya juga bukan pemain kidal, sama seperti Catur. Jadi saya dapat memberikan ilmu langsung bagaimana caranya bertahan dan menyerang sebagai bek kiri. Kalau Catur dapat crossing pakai kaki kiri, saya percaya dia akan jadi pemain hebat,” beber dia.

Pengalamannya ketika masih aktif bermain yang menjadikannya sebagai satu bek kiri terbaik yang pernah dimiliki Indonesia diharapkan dapat membantu Catur Pamungkas untuk terus berkembang, sehingga dapat berkontribusi jauh lebih banyak untuk Persebaya Surabaya di sisa pertandingan Liga 1 musim 2022/2023 ini.

Persis Solo Perpanjang Kontrak Messidoro Sampai 2025

Persis Solo Perpanjang Kontrak Messidoro Sampai 2025

Persis Solo Perpanjang Kontrak Messidoro Sampai 2025 Persis Solo sah dalam memperpanjang kontrak pemain asing mereka yakni Alexis Messidoro. Jadi nyawa permainan Laskar Mahesa Jenar di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023, pemain dengan nomor punggung 10 tersebut diikat hingga dengan tahun 2025 dengan pilihan perpanjangan hingga 2027.

Sanggup tampil mengkilap terhadap musim perdananya di kompetisi Indonesia, pemain yang berasal dari negara Argentina tersebut mengungkapkan bahwa perpanjangan kontrak jangka panjang tersebut menjadi sangat penting demi perjalanan karirnya ke depan. Dia juga berjanji akan selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi Persis Solo.

Baca Juga: Dewa United Disapu PSM Makassar

“Saya sangat bahagia dengan langkah tersebut akan perpanjangan kontrak dan ini sangat penting untuk perjalanan karir saya. Saya berterimakasih terhadap Persis dan akan mencoba untuk memberikan yang terbaik ke depannya,” ucap Messidoro seperti dilansir laman resmi klub.

Dia berharap pada musim-musim selanjutnya dapat memberikan kontribusi jauh lebih dibanding musim ini. Salah satunya dengan menargetkan raihan juara di kompetisi musim depan.

“Harapannya dapat memberikan sesuatu yang lebih dibandingkan musim tersebut. Semoga kita dapat menyelesaikan musim sekarang dengan penuh suka cita, kemudian kembali fokus untuk meraih juara pada musim selanjutnya,” jelas dia.

Sampai memasuki minggu ke-27 Liga 1 musim 2022/2023, Alexis Messidoro sukses dalam mencatatkan sebanyak 26 penampilan serta suskes juga menorehkan 4 gol dan 8 assist. Dia juga jadi nyawa di posisi tengah Persis Solo, kreatifitasnya sering kali jadi kunci Laskar Sambernyawa dalam membongkar pertahanan lawan.

Perpanjangan kontrak yang didapatnya sewaktu musim berjalan juga diharapkan dapat jadi motivasi tambahannya untuk dapat membantu tim meraih prestasi terbaik musim ini.

Dewa United Disapu PSM Makassar

Dewa United Disapu PSM Makassar

Dewa United Disapu PSM Makassar Dewa United FC dipaksa mengakui keunggulan tuan rumah PSM Makassar terhadap lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Gelora BJ Habibie, Rabu (1/3) sore kemarin, Tangsel Warrior takluk dengan skor akhir yakni 0-2.

Pelatih Dewa United FC yakni Jan Olde Riekerink menilai pemainnya telah tampil maksimal. Sayangnya, apa yang direncanakan tak berjalan sesuai rencana sebab keadaan dari lapangan yang kurang ideal sebab hujan turun.

“Sebelum saya tidur memang sudah turun hujan kemarin, sore itu juga hujan dengan cukup deras,” ucap Jan Olde Riekerink seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

Baca Juga: Persik Ringkus Arema FC

“Saya tak tahu penilaian dapat bermain atau tidak seperti apa. Normalnya, apabila bola tak dapat berlangsung maka pertandingan tidak dapat dilanjutkan,” tegasnya.

Tak cuma itu, penyebab lain atas kekalahan yang diterima Dewa United FC yakni absennya beberapa pemain utama. Seperti Egy Maulana Vikri yang tak dibawa ke Parepare.

“Kalau saya buat kesimpulan ada beberapa posisi. Kita tak memiliki pemain menggunakan sistem tersebut, jadi saya coba menetapkan filosofi itu dengan sistem lain,” ucap pelatih yang berasal dari negara Belanda tersebut.

“Mereka PSM jauh lebih efektif namun mereka juga dapat bermain dengan keadaan seperti ini. Saya rasa pemain telah mencoba apa yang mereka bisa,” pungkas Jan Olde Riekerink.

Gagal menambah poin, Dewa United FC masih tertahan di peringkat 14 klasemen sementara Liga 1 musim 2022/2023. Mereka mengumpulkan 29 poin dari total sebanyak 27 pertandingan yang telah dijalani.

Persik Ringkus Arema FC

Persik Ringkus Arema FC

Persik Ringkus Arema FC Persik Kediri sukses dalam memetik kemenangan kedua secara beruntun, usai menekuk Arema FC dengan skor akhir 3-2 pada minggu ke-27 Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion PTIK Jakarta, Selasa (28/2) kemarin.

Bermodalkan kemenangan akhir 5-1 atas Rans Nusantara FC di pertandingan sebelumnya, Persik Kediri sanggup untuk menutup paruh pertama dengan keunggulan 3-0 melalui gol Miftahul Hamdi di menit ke-22′, Flavio Silva di menit ke-32′, dan Yohanes Pahabol di menit ke-38′.

Di paruh kedua, permainan Macan Putih mengalami sedikit penurunan, sehingga Arema FC suskes dalam memperkecil ketertinggal lewat dua gol balasan yang lahir berkat gol bunuh diri Rohit Chand di menit ke-83′ dan Dedik Setiawan di menit ke-86′. Beruntung, sampai pertandingan terakhir, Yohanes Pahabol dan beserta kawannya sanggup untuk mempertahankan keunggulan.

Walau merasa senang dengan kemenangan yang diraup oleh timnya, Pelatih Persik Kediri yakni Divaldo Alves tetap mengingatkan pemain pentingnya menjaga fokus sampai akhir pertandingan. Dia menilai timnya nyaris kehilangan poin penuh andai Arema FC sanggup menyamakan kedudukan.

Baca Juga: Timnas U-20 Gak Boleh Takut Dengan Irak

Dua gol lawan menurut Divaldo Alves seharusnya tak terjadi bila pemain sanggup dapat menjaga fokus. Juru taktik yang berasal dari Portugal tersebut berharap di laga berikutnya kontra Barito Putera, para pemainnya dapat menjaga fokus sepanjang pertandingan.

“Kita memiliki banyak kesempatan dan kita lihat seharusnya dapat jauh lebih dari 3-0. Memang mereka tampil fight dan luar biasa, tinggal mereka fokus pada menit-menit terakhir,” ujar dia seperti dikutip laman resmi Liga Indonesia.

Divaldo Alves mengakui kesuksesan tim meraup akan kemenangan dari Arema FC tak terlepas dari keberhasilan para pemain Persik dalam menerjemahkan strategi yang ia inginkan dan juga menganalisis permainan lawan.

Dia mengatakan keberhasilan mematikan pola serangan Singo Edan yang banyak mengandalkan crossing-crossing dari sayap menjadi kunci kemenangan yang diraih Persik Kediri.

“Kita sudah tahu bagaimana Arema bermain. Kita tahu kalau mereka mau transisi bola lewat kemana. Lewat samping lalu crossing, para pemain tahu itu semua,” pungkas dia.

Timnas U-20 Gak Boleh Takut Dengan Irak

Timnas U-20 Gak Boleh Takut Dengan Irak

Timnas U-20 Gak Boleh Takut Dengan Irak Skuat timnas Indonesia U-20 siap menjalani akan  pertandingan pertama Grup A Piala Asia U-20 2023 kontra Irak di Stadion Lokomotiv, Tashkent, Rabu (1/3) malam nanti tepat pada pukul 19.00 WIB.

Menghadapi salah satu negara kuat di kawasan Asia, pemain timnas Indonesia U-20 yakni Ronaldo Kwateh coba mengangkat mental bertanding rekan-rekannya. Ia kemudian menegaskan bahwa Garuda Nusantara tak boleh gentar di hadapan lawan. Walau di atas kertas Irak lebih diunggulkan, namun bukan berarti mereka tak punya kesempatan untuk meraup kemenangan.

Persiapan matang telah dilakukan timnas Indonesia dengan melaksanakan pemusatan latihan atau TC di Jakarta selama tiga minggu. Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan juga pernah menjajal kekuatan tiga peserta Piala Dunia U-20 2023 yakni Fiji, Selandia Baru, dan Guatemala, dalam turnamen mini internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Baca Juga: Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan

“Pastinya mereka tim yang baik, namun kita tak boleh takut sebelum bertanding. Kita harus lebih baik fokus terhadap tim kita saja upaya bisa beri yang terbaik,” ucap pemain yang saat ini memperkuat klub kasta kedua Liga Turki, Bodrumspor tersebut seperti dilansir laman resmi pssi.

Ronaldo Kwateh kemudian membeberkan kondisi para pemain Timnas Indonesia U-20 usai empat hari berada di Uzbekistan. Menurutnya, proses adaptasi dan aklimatisasi terhadap cuaca dingin di Uzbekistan berjalan lancar.Di Kota Tashkent, tempat para pemain bermukim, berlatih, dan bertanding, kini punya suhu di antara 2-14 derajat celcius.

“Puji Tuhan kita dapat sampai sini dengan selamat dan juga di sini cuaca lumayan dingin jadi kita sudah adaptasi. Beberapa temen juga sudah mulai enak dari segi nafas dan semuanya, dan semoga kita beradaptasi dengan cepat dan di pertandingan besok bisa jauh lebih baik,” ucap pemain 18 tahun itu.

Di Grup Piala Asia U-20, selain akan menghadapi Irak, Garuda Nusantara juga akan menghadapi Suriah pada tanggal 4 Maret 2023 dan tuan rumah Uzbekistan pada tanggal 7 Maret 2023 nanti.

Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan

Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan

Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan Sebuah pil pahit harus ditelan Persib dalam pertandingan tandang ke markas Barito Putera. Unggul satu gol di sesi pertama, tim besutan Luis Milla tersebut harus rela menutup pertandingan dengan kekalahan tipis 1-2.

Sang pelatih tersebut mengatakan bahwa timnya memang tak tampil maksimal sepanjang 90 menit. Sebab itu hasil minor pun diperoleh, apalagi tim tuan rumah bermain jauh lebih baik pada babak kedua sehingga dapat untuk membalikkan keadaan.

“Pertama-tama saya ingin mengucapkan selamat terhadap Barito Putera yang suskes dalam memenangkan pertandingan. Saya rasa mereka bermain dengan sangat bagus dan bermain jauh lebih baik dari kami,” ucap Luis Milla dalam jumpa pers usai pertandingan.

Pelatih yang berusia 56 tahun tersebut juga mengatakan jalannya pertandingan berbeda di babak pertama dan kedua. David da Silva di sesi pertama sukses dalam membawa Persib unggul selepas dari menerima operan dari Beckham Putra Nugraha.

Namun di akhir babak pertama, Teja Paku Alam menerima kartu mereka sebab blundernya melakukan handsball di luar kotak penalti. Kekurangan satu pemain juga sontak saja membuat keadaan berubah dan Barito Putera meningkatkan gelombang serangannya.

Baca Juga: Klok Jauh Lebih Fokus Hadapi Barito, Abaikan Saja Persija

“Menurut saya ini seperti ada dua permainan dalam satu pertandingan. Yang pertama pertandingan di sesi pertama sampai akhirnya ada kejadian Teja harus keluar dan tim bermain dengan sepuluh pemain, kiper kami harus keluar,” ujar sang pelatih yang berasal dari negara Spanyol tersebut.

“Usai Teja keluar, di sesi kedua kami memiliki cukup banyak masalah terutama untuk meredam crossing-crossing lawan, kami memberi mereka peluang melepaskan umpan silang, itu sebenarnya bukan konsep dari permainan tim kami dan akhirnya kami kalah,” lanjutnya.

Dikartu merahnya Teja sendiri memaksa Luis Milla menggantikan Beckham Putra Nugraha dengan Reky Rahayu. Selain itu, Achmad Jufriyanto dan Abdul Aziz dimasukan dan menarik keluar Ezra Walian serta Henhen Herdiana. Ini dilakukan untuk meningkatkan fokus Persib di barisan pertahanan.

“Tentu saja kami harus melakukan perubahan sebab kekurangan satu pemain dan harus memasukan penjaga gawang sebagai pengganti. Karena itu, jalannya permainan jadi berubah dan pada sesi kedua tim harus bertahan lebih baik dan membuat keputusan jauh lebih baik lagi,” ucap Luis Milla.

Sang pelatih juga meminta anak didiknya untuk dapat cepat melupakan kekalahan tersebut. Sebab lawan berat saat ini sudah menanti di depan mata dan motivasi pemain harus segera dibenahi. Persija yang merupakan lawan dan kini menjadi pesaing di jalur juara akan jadi lawan di minggu ke-28.

“Namun yang terpenting kini adalah menghadapi pertandingan berikutnya sebab kami akan menghadapi lawan yang bagus, menghadapi lawan kami yaitu Persija. Kami harus menatap pertandingan dengan perasaan yang bagus, mungkin hari ini kami memperoleh akan musibah namun kami harus bangkit dan melanjutkan perjuangan,” tukasnya.

Klok Jauh Lebih Fokus Hadapi Barito, Abaikan Saja Persija

Klok Jauh Lebih Fokus Hadapi Barito, Abaikan Saja Persija

Klok Jauh Lebih Fokus Hadapi Barito, Abaikan Saja Persija Persib tersebut dinanti dua pertandingan tandang beruntun terhadap pertandingan lanjutan Liga 1 2022/2023. Salah satu partai yang akan dijalani Marc Klok dan kawan-kawan ialah lawatan ke markas Persija Jakarta yang dimainkan pada tanggal 4 Maret 2023 mendatang.

Bertamu ke markas Macan Kemayoran tentu akan jadi menjadi suatu ajang yang sangat spesial untuk Klok. Sebab dia merupakan mantan penggawa tim kebanggaan warga Ibu Kota di tahun 2020-2021 silam. Namun untuk sang pemain sendiri, konsentrasi akan dicurahkan dulu untuk pertandingan terdekat melawan Barito Putera.

Karena Persib akan bertandang dulu ke Banjarmasin untuk memainkan pertandingan minggu ke-27 melawan Laskar Antasari. Dia mengatakan jauh lebih penting untuk memfokuskan diri agar dapat membawa pulang tiga poin dari Stadion Demang Lehman.

Baca Juga: Tanggapan Milla Dikabarkan Goda Evan Dimas Gabung Persib

“Pasti saya lihat ke Barito baru saya lihat ke Persija. Sebab pertandingan lawan Barito amat penting dan susah buat kita menang,” terang gelandang naturalisasi tersebut terhadap awak media ketika diwawancara.

Namun memang tidak dipungkiri bahwa pertandingan melawan Persija Jakarta memiliki arti lebih. Sebab dia pernah jadi bagian tim dan kini pergi ke klub lawan. Tentunya akan ada tekanan khusus untuknya, namun Klok merasa dirinya memiliki hubungan baik dengan The Jakmania.

“Dan untuk melawan Persija pasti akan ada rasa spesial, mungkin ada pressure namun menurut saya, saya tidak ada perasaan tidak baik sama Persija atau The Jakmania. Saya masih memiliki hubungan baik ke sana namun kalau momen itu dan Persib lawan besar, mungkin akan ada orang pressure saya,” jelasnya.

Menurutnya wajar bila nantinya akan ada sorotan khusus kepadanya di pertandingan klasik ini. Namun dia mengatakan dia justru suka dengan atmosfer big match dan berharap pertandingan tersebut dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Karno.

“Sekarang saya pemain timnas dan saya main untuk negara, mereka juga support saya di timnas. Kalau ada pressure saya terima dan saya melihat ke depan untuk pertandingan, semoga bermain di GBK yang full, Klok suka big match dan saya melihat ke depan untuk match itu,” tukasnya.

Tanggapan Milla Dikabarkan Goda Evan Dimas Gabung Persib

Tanggapan Milla Dikabarkan Goda Evan Dimas Gabung Persib

Tanggapan Milla Dikabarkan Goda Evan Dimas Gabung Persib Luis Milla sendiri terlihat berbincang cukup serius dengan Evan Dimas usai pertandingan Persib melawan Arema. Tapi sang pelatih membantah dia sedang merayu gelandang top Indonesia tersebut guna merapat ke Bandung.

Menurutnya perbicangan tersebut terjadi karena mereka sedang melepas rindu. Mengingat Evan Dimas merupakan salah satu pemain yang diandalkan oleh Luis Milla sewaktu menukangi tim nasional Indonesia pada tahun 2017-2018.

Pria yang berasal dari negara Spanyol tersebut mengatakan dia tidak sedang coba merayu sang mantan anak didiknya bereuni di Persib. Terlebih pada pemain yang berusia 27 tahun tersebut masih terikat akan kontrak dengan Arema yang artinya dia tidak dapat hijrah begitu saja.

“Evan merupakan pemain yang saya kenal, dia pernah bermain bersama saya di tim nasional dan saya tahu dia. Namun saya juga tahu dia punya kontrak sehingga itu tak memungkinkan,” ucapnya terhadap awak media ketika diwawancara.

Baca Juga: Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United

Selain itu Persib juga dikatakan olehnya telah memiliki deretan gelandang yang mumpuni. Katakan saja Robi Darwis, Abdul Aziz, Dedi Kusnandar, Ricky Kambuaya dan Marc Klok sejauh ini dapat memenuhi kebutuhan dari sang pelatih.

“Saya juga sudah punya banyak pemain bagus di posisi gelandang, seperti  Klok, dia merupakan salah satu gelandang terbaik yang kami punya,” terang juru racik taktik berusia 56 tahun tersebut.

Luis Milla memang menjadi pelatih yang dekat dengan mantan anak didiknya di timnas. Sewaktu menghadapi PSIS, dirinya terlihat berbicang dengan Septian David Maulana. Kemudian di pertandingan melawan Bali United, dia interaksi dilakukan saat bertemu Yabes Roni dan Ricky Fajrin. Setelah menghadapi Arema, dia tidak cuma berfoto bersama Evan Dimas, namun juga dengan Bagas Adi Nugroho.

Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United

Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United

Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United Pemain bertahan Madura United yakni Fachruddin Aryanto mulai sembuh dari luka yang pernah dialaminya ketika memperkuat timnas Indonesia di Piala AFFF 2022 kemarin. Dia juga mulai bergabung dengan latihan skuat Laskar Sape Kerrab.

Pemain yang berasal dari Klaten tersebut merasa senang dapat kembali mengikuti sesi latihan bersama beberapa rekannya satu timnya setelah kurang lebih absen selama satu setengah bulan.

Fachruddin sendiri juga bersyukur dapat pulih dan tak sabar untuk membela tim yang berasal dari Pulau Garam itu di sisa pertandingan kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2022/2023.

“Syukur Alhamdulilah dapat kembali lagi latihan bersama teman-teman. Saya senang sekali usai satu bulan setengah saya hanya dapat terapi dan penguatan dengan dokter,” ucapnya seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Baca Juga: Milla Katakan Faktor Kunci Persib Atasi Perlawanan Arema

Fachruddin fokus mengembalikan feeling ball dan berharap dapat segera kembali menemukan akan kinerja terbaiknya bersama dengan Madura United.

“Sekarang dapat kembali ke lapangan, sekarang saya fokus ke pengembalian fisik dan feeling ball. Semoga semua berjalan lancar dan dapat membantu tim lagi,” harapnya.

Dia mengatakan bahwa proses penyembuhan cederanya berjalan cukup cepat. Karena tak lepas dari motivasinya untuk segera kembali berlatih dan bertanding bersama-sama rekan tim sehingga ia benar-benar fokus menjalani terapi dan penguatan dalam proses penyembuhan.

“Saya pikir setiap profesi pesepak bola, lihat teman-teman latihan sudah ingin cepat kembali,” ucap sang pemain berusia 34 tahun tersebut.

“Akhirnya saya sendiri fokus terapi dan penguatan, jadi alhamdulillah saya dapat kembali lagi,” sambungnya.

Sosok Fachruddin memang tak tergantikan di jantung pertahanan Madura United. Duetnya bersama Cleberson memberi jaminan keamanan bagi lini pertahanan. Saat ini ia punya tambahan rekan duet baru dalam sosok Otavio Dutra yang didatangkan Laskar Sape Kerrab di bursa transfer paruh musim Liga 1 musim 2022/2023.