Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan

Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan

Usai Teja Diusir Wasit Pelatih Akui Alami Penurunan Sebuah pil pahit harus ditelan Persib dalam pertandingan tandang ke markas Barito Putera. Unggul satu gol di sesi pertama, tim besutan Luis Milla tersebut harus rela menutup pertandingan dengan kekalahan tipis 1-2.

Sang pelatih tersebut mengatakan bahwa timnya memang tak tampil maksimal sepanjang 90 menit. Sebab itu hasil minor pun diperoleh, apalagi tim tuan rumah bermain jauh lebih baik pada babak kedua sehingga dapat untuk membalikkan keadaan.

“Pertama-tama saya ingin mengucapkan selamat terhadap Barito Putera yang suskes dalam memenangkan pertandingan. Saya rasa mereka bermain dengan sangat bagus dan bermain jauh lebih baik dari kami,” ucap Luis Milla dalam jumpa pers usai pertandingan.

Pelatih yang berusia 56 tahun tersebut juga mengatakan jalannya pertandingan berbeda di babak pertama dan kedua. David da Silva di sesi pertama sukses dalam membawa Persib unggul selepas dari menerima operan dari Beckham Putra Nugraha.

Namun di akhir babak pertama, Teja Paku Alam menerima kartu mereka sebab blundernya melakukan handsball di luar kotak penalti. Kekurangan satu pemain juga sontak saja membuat keadaan berubah dan Barito Putera meningkatkan gelombang serangannya.

Baca Juga: Klok Jauh Lebih Fokus Hadapi Barito, Abaikan Saja Persija

“Menurut saya ini seperti ada dua permainan dalam satu pertandingan. Yang pertama pertandingan di sesi pertama sampai akhirnya ada kejadian Teja harus keluar dan tim bermain dengan sepuluh pemain, kiper kami harus keluar,” ujar sang pelatih yang berasal dari negara Spanyol tersebut.

“Usai Teja keluar, di sesi kedua kami memiliki cukup banyak masalah terutama untuk meredam crossing-crossing lawan, kami memberi mereka peluang melepaskan umpan silang, itu sebenarnya bukan konsep dari permainan tim kami dan akhirnya kami kalah,” lanjutnya.

Dikartu merahnya Teja sendiri memaksa Luis Milla menggantikan Beckham Putra Nugraha dengan Reky Rahayu. Selain itu, Achmad Jufriyanto dan Abdul Aziz dimasukan dan menarik keluar Ezra Walian serta Henhen Herdiana. Ini dilakukan untuk meningkatkan fokus Persib di barisan pertahanan.

“Tentu saja kami harus melakukan perubahan sebab kekurangan satu pemain dan harus memasukan penjaga gawang sebagai pengganti. Karena itu, jalannya permainan jadi berubah dan pada sesi kedua tim harus bertahan lebih baik dan membuat keputusan jauh lebih baik lagi,” ucap Luis Milla.

Sang pelatih juga meminta anak didiknya untuk dapat cepat melupakan kekalahan tersebut. Sebab lawan berat saat ini sudah menanti di depan mata dan motivasi pemain harus segera dibenahi. Persija yang merupakan lawan dan kini menjadi pesaing di jalur juara akan jadi lawan di minggu ke-28.

“Namun yang terpenting kini adalah menghadapi pertandingan berikutnya sebab kami akan menghadapi lawan yang bagus, menghadapi lawan kami yaitu Persija. Kami harus menatap pertandingan dengan perasaan yang bagus, mungkin hari ini kami memperoleh akan musibah namun kami harus bangkit dan melanjutkan perjuangan,” tukasnya.

Tanggapan Milla Dikabarkan Goda Evan Dimas Gabung Persib

Tanggapan Milla Dikabarkan Goda Evan Dimas Gabung Persib

Tanggapan Milla Dikabarkan Goda Evan Dimas Gabung Persib Luis Milla sendiri terlihat berbincang cukup serius dengan Evan Dimas usai pertandingan Persib melawan Arema. Tapi sang pelatih membantah dia sedang merayu gelandang top Indonesia tersebut guna merapat ke Bandung.

Menurutnya perbicangan tersebut terjadi karena mereka sedang melepas rindu. Mengingat Evan Dimas merupakan salah satu pemain yang diandalkan oleh Luis Milla sewaktu menukangi tim nasional Indonesia pada tahun 2017-2018.

Pria yang berasal dari negara Spanyol tersebut mengatakan dia tidak sedang coba merayu sang mantan anak didiknya bereuni di Persib. Terlebih pada pemain yang berusia 27 tahun tersebut masih terikat akan kontrak dengan Arema yang artinya dia tidak dapat hijrah begitu saja.

“Evan merupakan pemain yang saya kenal, dia pernah bermain bersama saya di tim nasional dan saya tahu dia. Namun saya juga tahu dia punya kontrak sehingga itu tak memungkinkan,” ucapnya terhadap awak media ketika diwawancara.

Baca Juga: Fachruddin Mulai Sembuh, Siap Kembali Dengan Madura United

Selain itu Persib juga dikatakan olehnya telah memiliki deretan gelandang yang mumpuni. Katakan saja Robi Darwis, Abdul Aziz, Dedi Kusnandar, Ricky Kambuaya dan Marc Klok sejauh ini dapat memenuhi kebutuhan dari sang pelatih.

“Saya juga sudah punya banyak pemain bagus di posisi gelandang, seperti  Klok, dia merupakan salah satu gelandang terbaik yang kami punya,” terang juru racik taktik berusia 56 tahun tersebut.

Luis Milla memang menjadi pelatih yang dekat dengan mantan anak didiknya di timnas. Sewaktu menghadapi PSIS, dirinya terlihat berbicang dengan Septian David Maulana. Kemudian di pertandingan melawan Bali United, dia interaksi dilakukan saat bertemu Yabes Roni dan Ricky Fajrin. Setelah menghadapi Arema, dia tidak cuma berfoto bersama Evan Dimas, namun juga dengan Bagas Adi Nugroho.

Kabar Keadaan Abdul Aziz Dan Beckham Menurut Dokter Tim

Kabar Keadaan Abdul Aziz Dan Beckham Menurut Dokter Tim Dokter tim Persib Rafi Ghani menjelaskan keadaan dua pemain yang diduga terluka. Pada pertandingan uji coba melawan Persikabo 1973, Abdul Aziz serta Beckham Putra Nugraha ditarik selepas mendapat perawatan.

Kedua pemain tersebut diganti oleh pemain lain dengan keadaan meringis kesakitan. Disampaikan oleh Rafi Ghani, di pertandingan tersebut memang ada benturan yang dialami oleh Abdul Aziz sendiri dan membuatnya harus memperoleh penangangan medis.

Namun selepas diperiksa lebih lanjut, tak ditemukan ada kendala serius yang dialami oleh sang pemain. Beberapa waktu berselang juga keluhannya semangat mereda sampai sang pemain dikatakan baik-baik saja.

“Memang ada beberapa kali benturan beberapa kali di bagian kepalanya, kalau Aziz ditarik keluar sebab ada rasa berdengung di bagian telinganya mungkin ada perbedaan tekanan, selepas ditarik saya observasi dalam beberapa menit dan mulai membaik,” ujar sang dokter tim ketika diwawancara.

Baca Juga: Sato Katakan Semua Pemain Penting Untuk Menghadapi Jadwal Padat

Sedangkan untuk Beckham Putra Nugraha, dirinya sendiri diganti pelatih bukan karena terluka namun lebih ke aspek teknis. “Beckham juga sama, kalau untuk Beckham ditarik memang dilakukan pergantian sama pelatih, memang seolah kayak terluka njamun tidak apa apa,” lanjut Rafi.

Dirinya menuturkan bahwa sejauh ini keadaan para pemain Persib cukup bagus. Selain pemain yang gabung ke timnas, cuma dua pasukan yang bermasalah dengan keadaan. Salah satunya David Rumakike yang tengah dalam pemulihan selepas operasi ACL.

Kemudian satu pemain lagi ialah Teja Paku Alam yang tengah sakit. “Tak ada yang terluka, selain yang masih dalam pemulihan David Rumakiek dan satu lagi sakit, Teja Paku Alam dan yang lainnya di timnas,” ucap Rafi Ghani.

Mengenai kemungkinan kapan Teja gabung latihan kembali, ia masih harus menunggu proses perkembangan kesembuhannya. “Untuk Teja saya follow up terus dan hari ini masih ada gejala penyakitnya, jadi istirahat dulu. Mungkin beberapa hari ke depan kita lihat,” tukasnya.

Pelatih Persib Awasi Kemajuan Pemain Di Pertandingan Latih Tanding

Pelatih Persib Awasi Kemajuan Pemain Di Pertandingan Latih Tanding Pertandingan uji coba kontra Persikabo 1973 dijalani oleh Persib pada Minggu (27/11) sore lalu. Luis Milla mengaku ingin memantau progres dari pemain terutama tanpa tiga pemain inti yang dipanggil timnas.

Menurutnya penting bagi Persib menjalani pertandingan uji coba melawan tim yang selevel. Apalagi ini dapat jadi ajang pemanasan untuk pasukannya sebelum memulai kembali Liga 1. Luis Milla sendiri memang perlu menguji anak didiknya dan tahu dimana letak keadaan dari kesiapan armadanya.

“Untuk kami ini pertandingan yang penting dan ini ujian penting juga sebab kami harus memantau perkembangan para pemain, bagaimana keadaan serta feeling mereka, bagaimana kemajuan tim selepas berlatih minggu ini,” ucap Luis Milla terhadap awak media selepas pertandingan.

Bukan hanya sekedar memantau akan keadaan para  pemain, Milla juga mengaku ingin menguji tim tanpa Marc Klok, Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto. Sebab ketiga pemain ini terpanggil membela tim nasional untuk gelaran Piala AFF 2022.

Baca Juga: Perkiraan Skor Pertandingan Spanyol Kontra Jerman Menurut Milla

Keadaan tersebut memaksa sang pelatih mencari jalan keluar absennya tiga pemain andalan tersebut. Tapi dia bahagia sebab pemain pengganti seperti Achmad Jufriyanto, Abdul Aziz, Dedi Kusnandar dan Frets Butuan dapat tampil impresif.

“Kami juga ingin melihat bagaimana tim ini selepas ditinggal oleh tiga pemain ke tim nasional. Kami memerlukan untuk menguji pemain serta pemain seperti Jupe, Dedi, Aziz, Frets menjalankan tugasnya dengan sangat bagus,” jelas dia.

Dalam beberapa minggu ke belakang, tim pelatih intensif menggenjot latihan terutama dari hal fisik. Dia mengatakan ingin melihat bagaimana daya juang anak didiknya serta kecepatan di lapangan sewaktu memainkan uji coba.

“Untuk kami yang lebih penting juga untuk kami ialah melihat bagaimana kecepatan pemain serta fighting spirit mereka. Kami bermain tanpa tiga pemain tiang namun pemain menunjukkan tugasnya dengan baik,” ujarnya.

Alasan Aziz Memilih Timnas Spanyol Sebagai Tim Jagoannya

Alasan Aziz Memilih Timnas Spanyol Sebagai Tim Jagoannya Permainan cantik yang diperagakan oleh timnas Spanyol membuat Abdul Aziz jatuh hati. Pemain Persib Bandung tersebut juga percaya La Furia Roja sanggup menjadi juara di Piala Dunia 2022 Qatar.

Sejak lama dia memang memfavoritkan timnas Spanyol. Itu sebab pada dasarnya Abdul Aziz sendiri merupakan fans Barcelona. Corak permainan yang mirip menurutnya menjadi suatu  alasan mengapa akhirnya dukungan diberikan terhadap tim didikan Luis Enrique.

“Kalau saya sendiri sih memang dari dulu itu Spanyol, karena kan saya itu suka Barcelona jadi ngiblatnya tersebut ke Spanyol,” ucap gelandang lulusan Diklat Persib tersebut.

Baca Juga: Bos Persib Sepenuhnya Mendukung Pemain Yang Dipanggil Untuk Bergabung Di Timnas

Luis Enrique sendiri merupakan sosok mantan pelatih Barcelona. Selain itu di tim Spanyol saat ini didominasi penggawa dari Blaugrana seperti Jordi Alba, Sergio Busquets, Alejandro Balde, Gavi, Pedri, Ansu Fati, Ferran Torres serta Eric Garcia.

Disindir mengenai apakah Aziz mendukung Spanyol sebab baru menang 7-0 atas Kosta Rika, dia membantahnya. Aziz sendiri juga menolak anggapan dukungannya terhadap La Furia Roja tersebut sebab ada sosok Luis Milla sebagai pelatih Persib.