Usaha PSM Makassar Guna Jaga Lini Puncak Akan Diuji Persebaya

Usaha PSM Makassar Guna Jaga Lini Puncak Akan Diuji Persebaya

Usaha PSM Makassar Guna Jaga Lini Puncak Akan Diuji Persebaya Upaya PSM Makassar dalam mempertahankan posisi puncak klasemen dan menjaga gap poin dengan pesaing terdekat di jalur perebutan gelar juara Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 akan diuji Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Jumat (24/2) esok nanti.

Putusnya catatan enam kemenangan beruntun milik Persebaya Surabaya, usai minggu lalu takluk dengan skor akhir 0-4 dari Bali United tak membuat Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengurangi akan kewaspadaannya.

Dia sendiri tetap menilai bahwa tim yang berjuluk Bajul Ijo tersebut merupakan salah satu tim yang patut diwaspadai sebab kinerja yang cukup apik di putaran kedua Liga 1 musim 2022/2023 ini.

Menurutnya Persebaya Surabaya punya kekuatan yang merata di semua posisi. Hal tersebutlah yang harus diwaspadai Yuran Fernandes dan beserta rekannya.

Baca Juga: Persis Solo Sukses Kembali Untuk Tekuk PSS Sleman

“Persebaya tim bagus, memiliki basis suporter yang besar mereka juga akan didukung banyak suporter mereka. Saya kira di pertandingan terakhir, mereka ini bukan menjadi gambaran kekuatan Persebaya sesungguhnya,” jelas sang pelatih yang berasal dari negara Portugal tersebut seperti dilansir laman resmi klub.

“Menurut saya Bali United punya keberuntungan yang banyak dan terkait pertandingan nanti biasa saja,” imbuhnya.

Bernardo Tavares menegaskan timnya siap memberikan penampilan terbaiknya ketika menghadapi Leo Lelis dan beserta kawannya. Dia bertekad melanjutkan rekor impresif tim yang kerap meraih kemenangan dalam lima pertandingan terakhir.

“Saya kira kita tetap memberikan yang terbaik. Kita bebannya telah melampaui target kita sekarang yaitu lebih baik dari musim lalu dan saya kira semuanya senang,” jelas pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

“Sekarang kita bekerja keras untuk menatap pertandingan demi pertandingan,” tandasnya.

Kemenangan memang wajib diraih PSM Makassar untuk dapat terus menjaga gap poin dengan tim-tim lain di bawahnya. Juku kini duduk di puncak klasemen sementara dengan koleksi 53 angka, unggul tiga angka dari Persija Jakarta yang menempel ketat di posisi kedua.

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana Catatan tidak terkalahkan PSM Makassar di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 akhirnya putus selepas  pada minggu ke-15 dipaksa menyerah dengan skor 0-1 oleh Madura United di Stadion Maguwoharjo Sleman pada Kamis lalu (15/12). Gol tunggal Laskar Sape Kerrab dalam pertandingan tersebut disumbangkan gelandang asing Lulinha.

Kekalahan tersebut memutus rentetan hasil tak terkalahkan yang dicatatkan PSM Makassar dalam sebanyak 13 pertandingan terakhir. Menanggapi kekalahan timnya tersebut, arsitek Juku Eja, Bernardo Tavares tak ingin mencari kambing hitam. Walau kecewa dengan kekalahan tersebut, namun dia tetap merasa bangga dengan kerja keras Erwin Gutawa dan kawan-kawan.

“Saya ingin sampaikan ke pemain saya sebab bangga setelah sebanyak 13 pertandingan kita lalui kita menunjukkan sesuatu di Liga ini,” ucap pelatih asal Portugal tersebut.

“Bisa dilihat bahwa kita menggunakan banyak pemain muda dari akademi dan mereka bekerja keras untuk memperoleh peluang tersebut,” imbuhnya.

Baca Juga: Menjadi Pemain Tertua Di Timnas Indonesia, Ilija Siap Untuk Bersaing

Bernardo Tavares mengatakan sewaktu tertinggal, pemain PSM Makassar mencoba berusaha sekuat mungkin untuk mengejar ketertinggalan terutama di sesi kedua. Mereka sanggup tampil lebih dominan di babak kedua dan sanggup menciptakan beberapa kesempatan di depan gawang Madura United. Cuma saja buruknya penyelesaian akhir membuat gol balasan tak kunjung tercipta hingga pertandingan berakhir.

“Di sesi kedua, kita memiliki kesempatan dan kita harus mengejar ketertinggalan. Kita harus mengambil risiko namun ini sepak bola tidak memperoleh hasil yang kita inginkan malam ini,” ungkapnya.

Bernardo Tavares berharap kekalahan perdana dari Madura United tak berpengaruh terhadap keadaan psikologis pemain PSM Makassar. Dia juga meminta pemain melupakan hasil buruk tersebut dan segera fokus menatap pertandingan berikutnya.

“Kita memiliki masalah-masalah tersendiri pada saat kita kalah, bukan berarti semuanya berakhir di situ saja tidak,” pungkas dia.

Penjaga Gawang Reza Arya, Berkilau di Tangan Pelatih yang Pas

Penjaga Gawang Reza Arya, Berkilau di Tangan Pelatih yang Pas Reza Arya Pratama dapat dikatakan nama yang baru populer di Liga 1 2022/2023. Sebelumnya, tidak banyak yang mengenal pemuda kelahiran tahun 2000 tersebut.

Namun, Reza saat ini menjadi idola baru. Terkhususnya idola para pendukung PSM Makassar. Berposisi sebagai kiper, Reza melewati jalan yang panjang untuk mendapat posisi inti di bawah mistar gawang Pasukan Ramang.

Perjuangannya sendiri dimulai pada empat tahun silam, sewaktu promosi dari PSM junior ke tim senior. Silih berganti pelatih kiper yang datang, tak membuat Reza jadi pilihan.

Pindah ke tim lain pernah terpikir olehnya. Namun ia memilih tetap bertahan. “Sebab saya percaya suatu saat nanti saya diberi kepercayaan di tim ini,” ucap Reza.

“Saya pasti dapat seperti senior-senior sebelumnya. Alhamdulillah, di tahun ini mulai dari pelatih kepala hingga pelatih kiper menaruh keyakinan terhadap saya,” lanjutnya.

Baca Juga: Gelandang Persib Bandung Tetap Bersiap Walau Kelanjutan Liga 1 Belum Ada Kejelasan

Faktor Pelatih

Kedatangan pelatih PSM yakni Bernardo Tavares serta pelatih kiper Alan Haviluddin merupakan jembatan baru karire Reza.

Di waktu yang sama, dua kiper senior PSM Makassar pergi. Hilmansyah ke RANS Nusantara, sedangkan Syaiful ke Persita Tangerang.

Dua kiper senior lainnya memang hadir, Rivky Mokodompit dan Suardi Harlan. Namun, tim pelatih PSM Makassar memiliki proyek ambisius, menerbitkan pemain muda.

Jadilah Reza akhirnya bersinar di tangan pelatih yang pas. Tidak cuma karena diberi kepercayaan. Juga sebab metode latihan yang diterapkan sang pelatih.

Makin Percaya Diri

Diakui oleh Reza, saat dia lebih percaya diri sebagai tembok terakhir pertahanan PSM Makassar.

“Program latihan pelatih kiper juga amat membantu. Pagi latihan di gym, sore latihan di lapangan. Sebab dia saya bisa belajar banyak dan dibantu agar selalu percaya diri. Saya tidak akan sia-siakan peluang  ini,” lanjut Reza.

Keputusan PSM memutarkan Reza tepat. Walau musim ini ialah debutnya, Reza dapat dibilang lebih menonjol ketimbang dua pendahulunya, Hilman dan Syaiful.

Sampai minggu ke-11 Liga 1 2022/2023, Reza bermain di 10 pertandingan. Dengan catatan empat kali cleansheet. “Ini juga sebab kerja keras semua pemain. Bukan saya saja,” Ujar Reza merendah.