Michael Krmencik: Persija Ada di Posisi Enam Bila Main di Liga Ceko

Michael Krmencik: Persija Ada di Posisi Enam Bila Main di Liga Ceko Bomber Persija Jakarta yakni si Michael Krmencik mengatakan timnya dapat bersaing umpama bertanding di Liga Ceko. Bahkan, pemain yang berusia 29 tahun tersebut menyebut timnya dapat berada di posisi enam atau tujuh.

Hal tersebut diutarakan Krmencik dalam sesi wawancaranya bersama media Ceko. Menurutnya, Liga Indonesia tak kalah dari kompetisi yang ada di Eropa.

“Saya percaya kami Persija akan naik ke peringkat keenam atau ketujuh,” ucap Krmencik.

Sebelumnya, banyak yang menganggap keputusan Krmencik ke Indonesia merupakan suatu keputusan yang salah. Namun, mantan penggawa Slavia Praha tersebut memberikan penegasan bahwa Liga Indonesia juga bagus.

“Liga Indonesia tentu memiliki kualitas yang bagus. Ada banyak pemain dari Amerika Selatan, Argentina, Brasil,” sambungnya.

Baca Juga: Persija Laksanakan Gim Internal, Lima Gol Tercipta

Sementara mengenai target, Krmencik sendiri mengaku tak menjadi beban. Ia mengatakan manajemen Macan Kemayoran tidak mengincar juara walau tim mempunyai tekad kuat untuk mendapatkannya.

“Tidak ada yang menekan kami. Akan tetapi saya pikir sewaktu kami memulai dengan sangat baik, mengapa tidak memikirkan gelar,” terang Krmencik.

“Saya tidak ingin berkomentar apa pun, tentu saja, namun saya selalu memiliki suatu tujuan tertinggi. Bila itu berhasil, saya akan amat senang sebab akan memenangkan gelar ketiga di negara ketiga,” pungkasnya.

Penampilan Persija di BRI Liga 1 2022/2023 terbilang cukup bagus. Tim kesayangan Jakmania tersebut pun menempati posisi enam dengan 21 poin dari hasil enam kemenangan, tiga seri, dan satu kekalahan.

Sayang BRI Liga 1 kini sedang dihentikan sementara akibat Tragedi Kanjuruhan Malang yang terjadi kemarin. Belum diketahui kapan kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air itu akan kembali dilaksanakan.

Begini Sikap RANS Nusantara FC Perihal Desakan KLB PSSI

Begini Sikap RANS Nusantara FC Perihal Desakan KLB PSSI RANS Nusantara FC mendukung usaha perubahan sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

Namun, perihal akan desakan digelarnya Kongres Luar Biasa PSSI (KLB PSSI), sikap RANS Nusantara FC dinilai tidaklah tegas.

Dapat diketahui, PSSI tengah didesak untuk melaksanakan KLB oleh pecinta sepak bola Tanah Air buntut Tragedi Kanjuruhan. Mereka menuntut adanya perubahan di kepengurusan PSSI.

Perubahan pengurus lewat KLB dinilai amat penting oleh sebagian pihak sebab dianggap sebagai bentuk tanggung jawab moral para pengurus PSSI saat ini atas tragedi Kanjuruhan. Bahkan, Persebaya Surabaya dan Persis Solo menyatakan ketegasannya meminta KLB dengan melayangkan surat resmi terhadap PSSI.

“RANS Nusantara FC selaku tim sepak bola yang menjunjung tinggi akan rasa persaudaraan dan kemanusiaan, mendukung penuh proses pengusutan tuntas Tragedi Kanjuruhan. Doa kami juga senantiasa teriring untuk seluruh keluarga korban Tragedi Kanjuruhan,” tulis pernyataan RANS Nusantara.

Baca Juga: NET TV Batalkan Siarkan Pertandingan Timnas Indonesia U-20 Lawan Turki

“Kami mendukung proses pembenahan sepak bola Indonesia, yang tengah berjalan saat ini. Kami optimistis bahwa sepak bola Indonesia dapat berkembang ke arah yang jauh lebih baik, sehingga dapat menjadi sepak bola yang senantiasa dinikmati oleh semua usia.”

“Kami menghormati semua proses yang senantiasa berjalan saat ini, dan berharap semoga Tuhan memberikan titik terang supaya sepak bola Indonesia dapat bergulir kembali,” tutup pernyataan tersebut.

Pernyataan RANS Nusantara FC tersebut sama  dengan sikap dua tim BRI Liga 1 2022/2023 lainnya yakni Persija Jakarta dan juga Arema FC.

Sementara untuk melaksanakan KLB ada aturan yang wajib dipatuhi sesuai statuta PSSI. Minimal pengajuan oleh 50 persen pemilik suara.

Sering Diminta Jadi Bek Tengah Hanif Sjahbandi Hormati Keputusan Thomas Doll

Sering Diminta Jadi Bek Tengah Hanif Sjahbandi Hormati Keputusan Thomas Doll Hanif Sjahbandi mengaku tak menajdi masalah mengisi pos di luar posisi aslinya sewaktu membela Persija Jakarta. Dia sendiri menghormati akan keputusan dari sang pelatih Thomas Doll demi tim.

Hanif Sjahbandi sendiri  menjadi salah satu pemain yang paling sering diturunkan Thomas Doll di musim perdananya menukangi Persija Jakarta.

Dari 10 pertandingan di BRI Liga 1 2022/2023, Hanif Sjahbandi cuma absen satu kali tepatnya di pertandingan pembuka ketika Persija Jakarta tumbang 0-1 dari Bali United.

Dari sembilan peluang itu, Hanif tidak selalu tampil di posisi aslinya yakni sebagai gelandang bertahan. Ia tercatat dua kali diminta untuk mengisi pos bek tengah.

Hal tersebut terjadi di dua pertandingan terakhir Persija Jakarta yakni kontra Barito Putera dan Madura United, sebelum kompetisi sepak bola nasional dihentikan pasca Tragedi Kanjuruhan.

Keputusan Thomas Doll meminta Hanif bermain lebih ke belakang salah satunya sebab badai cedera yang pernah menerpa bek tengah Persija Jakarta.

Baca Juga: Persib Bandung Menunggu Kepastian Trofeo Bersama Dortmund

Hanif juga mengaku tak menjadi suatu masalah tampil di luar posisi aslinya. Apalagi, bermain sebagai bek tengah sejatinya bukan suatu hal baru bagi pemain kelahiran Bandung, 7 April 1997 tersebut.

“Posisi bek bukan hal baru untuk saya. Selain itu, kebutuhan tim merupakan nomor satu sehingga saya siap ditugaskan menjadi bek,” ujar Hanif.

“Saya cuma berupaya memberikan yang terbaik dan berusaha dengan semaksimal mungkin untuk membantu tim mencapai tujuan,” sambungnya.

Hanif menyebut dirinya selalu berupaya menjawab kepercayaan yang diberikan oleh pelatih dengan baik. Sebab, ia ingin terus berkontribusi untuk tim.

“Saya ingin berproses menjadi lebih baik. Selalu belajar untuk lebih baik di setiap pertandingan,” imbuh Hanif Sjahbandi.