Dari Kekalahan Pada Markas Borneo FC Persik Wajib Belajar

Dari Kekalahan Pada Markas Borneo FC Persik Wajib Belajar

Dari Kekalahan Pada Markas Borneo FC Persik Wajib Belajar Pelatih Persik Kediri yakni Divaldo Alves mengatakan bahwa timnya harus belajar dari kekalahan 0-2 yang harus mereka terima saat menghadapi Borneo FC pada lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Segiri Samarinda, hari Senin (30/1) malam kemarin WIB.

Menurut dia, tim tuan rumah sanggup tampil agresif sejak menit pertama sedangkan Macan Putih yang tampil lebih menunggu serta mengandalkan serangan balik malah kecolongan akan dua gol.

“Pertandingan overall saya kira positif untuk Borneo FC dan negatif untuk kita tapi di pertandingan ini kita punya banyak pelajaran untuk masa depan,” kata pelatih asal Portugal itu seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

“Kita ambil pengalaman sebagai evaluasi untuk pertandingan selanjutnya,” sambung dia.

Sejatinya saja Persik Kediri pernah melakukan sejumlah perubahan untuk dapat mengimbangi permainan Borneo FC. Cuma saja dua gol yang terjadi karena keadaan yang cukup susah, para pemain Pesut Etam memanfaatkan bola defleksion di posisi pertahanan Persik.

Baca Juga: Maulana Vikri Sah Diperkenalkan Sebagai Pemain Baru Dewa United FC

Divaldo Alves pernah meminta anak didiknya untuk tampil lebih fight di sesi kedua usai lebih banyak tertekan di babak pertama. Walau tampil jauh lebih terbuka dan beberapa kali menekan pertahanan Borneo FC namun mereka gagal membuat gol dan harus menerima kekalahan.

“Pertama memang ada satu menit kesempatan tersebut, ya itulah beruntung ada bola juga itulah sepak bola. Jeda sesi pertama, saya bilang ke pemain. Saya bicara dengan mereka evaluasi kita tetap fight selalu ada kesempatan,” ungkap pelatih yang berusia 48 tahun tersebut.

Divaldo Alves juga meminta skuatnya untuk mengalihkan fokus ke pertandingan ke depan untuk dapat merangkak naik di papan klasemen sementara Liga 1 musim 2022/2023. Hingga sejauh ini mereka masih tertahan pada peringkat 17 atau dua dari bawah dengan koleksi sebanyak 16 angka.

“Tim kita tetap fight dan akan kerja keras,” pungkasnya mengakhiri.

Tanpa Arthur Persik kediri Tantang Bhayangkara FC

Tanpa Arthur Persik kediri Tantang Bhayangkara FC

Tanpa Arthur Persik kediri Tantang Bhayangkara FC Persik Kediri dipastikan tak dapat menurunkan bek asing yakni Arthur Felix pada pertandingan minggu ke-19 Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Kamis dini hari (19/1).

Pemain yang berusia 32 tahun yang berasal Brasil tersebut tak masuk dalam daftar 23 pemain yang dibawa Pelatih Persik Kediri yakni Divaldo Alves ke Bekasi.

“Arthur Felix memang masih menjalani pemulihan dan terlalu riskan jika dipaksakan bermain, karena pertandingan di putaran kedua masih sangat banyak. Tapi saya percaya siapapun yang nanti diturunkan akan memberikan yang maksimal,” ucap pelatih yang berasal Portugal tersebut seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Divaldo Alves mengatakan timnya sendiri siap untuk menghadapi lawan dan berharap dapat mencuri poin nantinya. Persiapan matang juga telah dilakukan di Stadion Brawijaya.

Baca Juga: Ferdinan Tidak Sabar Untuk Balik Memperkuat Persebaya Surabaya

“Target kami jelas, pertama ingin segera keluar dari papan bawah serta memperbaiki peringkat ke tempat yang lebih baik. Tentu di setiap pertandingan kami tak boleh lagi kehilangan sebuah poin, semua persiapan sudah kami lakukan termasuk juga mencoba memperbaiki kekurangan yang terlihat selama putaran pertama lalu. Saya berharap di pertandingan perdana di putaran kedua ini dapat mendapatkan hasil positif, syukur-syukur bisa dapat 3 poin,” ungkapnya.

Untuk meredam Bhayangakara FC, Divaldo Alves sudah menyampaikan taktik dan juga strategi yang diinginkan terhadap  Arthur Irawan dan beserta kawan-kawan selama masa persiapan.

“Para pemain yang baru bergabung juga mulai lebih kompak dengan tim, saya juga tekankan terhadap seluruh pemain supaya cuma fokus ke pertandingan, tak perlu memikirkan dan mengomentari hal di luar teknis lapangan hijau. Saya mau mereka bekerja keras karena saya sangat percaya Persik Kediri bisa berada di posisi yang lebih baik kedepannya,” pungkasnya.

PSIS Semarang Bawa Kiper Muda Timnas

PSIS Semarang Bawa Kiper Muda Timnas

PSIS Semarang Bawa Kiper Muda Timnas PSIS Semarang sendiri sudah bergerak cepat pada bursa transfer paruh musim Liga 1 Indonesia musim 2022/2023. Rekrutan pertama tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut ialah kiper muda timnas Indonesia yakni Adi Satryo yang di putaran pertama kemarin memperkuat Persik Kediri.

Penjaga gawang yang berusia 21 tahun tersebut dibawa oleh PSIS Semarang untuk menambah kedalaman tim di posisi penjaga gawang. Sebelumnya di posisi yang sama telah memiliki Wahyu Tri Nugroho, Ray Redondo, Yofandani Pranata, dan Arifin Setyadi.

Bicara akan kualitas, Adi Satryo tak perlu diragukan lagi sebab selama ini dia bahkan sudah menjalani debutnya bersama timnas Indonesia senior. Terakhir, dia tercatat sebagai salah satu penjaga gawang tim Garuda yang sukses berhasil kualifikasi Piala Asia.

Dia juga jadi bagian timnas Indonesia U-23 sewaktu memperoleh akan medali perunggu di SEA Games yang diselenggarakan di Vietnam tahun kemarin.

Baca Juga: Persita Tangerang Wajib Beres-beres Menjelang Putaran Kedua

“Adi Satryo kami bawa untuk menambah kekuatan di pos penjaga gawang. Umurnya juga masih muda dan diharapkan semakin berkembang lebih baik selepas gabung PSIS,” ucap CEO PSIS Semarang yakni Yoyok Sukawi seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

“Apalagi selama ini ia juga sering dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas. Selamat datang. Bawa PSIS lebih baik usai ini,” tambah Yoyok Sukawi.

Sebelum mendarat di Laskar Mahesa Jenar, penampilan kiper pemilik satu caps di timnas Indonesia tersebut memang tak begitu baik di Persik Kediri. Pelatih baru Persik Kediri yakni Divaldo Alves lebih yakin terhadap Dikri Yusron sebagai pilihan utama di bawah mistar timnya.

Tercatat mantan kiper PSS Sleman itu baru tampil sebanyak dua kali sepanjang putaran pertama Liga 1 musim 2022/2023 kemarin. Padahal musim sebelumnya dia dipercaya tampil pada sebanyak 25 pertandingan. Bersama PSIS Semarang pada putaran kedua nanti, dia akan menggunakan nomor punggung 30.

Persik Kediri Akan Mencari Pemain Baru Di Bursa Pemindahan

Persik Kediri Akan Mencari Pemain Baru Di Bursa Pemindahan

Persik Kediri Akan Mencari Pemain Baru Di Bursa Pemindahan Persik Kediri sendiri akan fokus untuk berburu penyerang baru pada bursa transfer paruh musim Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 ini. Minimnya jumlah gol yang sukses diciptakan oleh beberapa anak  Macan Putih jadi perhatian serius Divaldo Alves selaku juru racik.

Sepanjang putaran pertama, dari total sebanyak 17 pertandingan yang dijalani, cuma 10 gol yang dapat dihasilkan Persik Kediri. Jumlah tersebut menjadi yang paling sedikit dibandingkan 17 kontestan lainnya.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Divaldo Alves menunjukkan tanda bahwa tim akan merubah barisan posisi serang tim dan mendatangkan amunisi baru di bursa transfer paruh musim nanti. Dia mengatakan tim memerlukan pemain bertipe finisher untuk putaran kedua mendatang.

“Semua sudah paham dan setuju memang harus ada striker baru. Harus ada finisher baru dan harus ada gol,” ucap pelatih asal Portugal itu.

Kelemahan Persik musim tersebut ialah tak memiliki pemain bertipe sebagai target man atau finisher sehingga seringkali mereka kesulitan mencetak gol ke gawang lawan.

Baca Juga: Pelatih Persib Tak Ada Rencana Ubah Pemain Di Paruh Musim

Masalah yang diduga Divaldo Alves berdampak terhadap putaran pertama sehingga Persik menghuni dasar klasemen sementara Liga 1 musim 2022/2023.

Dia juga mengakui tak dapat berbuat banyak di putaran pertama sebab mayoritas pemain Persik Kediri merupakan pilihan pelatih sebelumnya.

“Para pemain sedang bermain bagus dan kita juga pahami bahwa suporter deserves more. Tim sedang main bagus dan kami butuh pemain dan pencetak gol yang lebih bagus,” ungkapnya.

Musim ini Persik Kediri bertumpu terhadap penyerang asing asal Brasil yakni Joanderson. Sayang, penampilannya tersebut masih jauh dari ekspektasi. Sampai putaran pertama berakhir, dia belum sekalipun sukses dalam menjebol gawang lawan. Padahal di awal kedatangannya diharapkan sanggup menggantikan goal getter Persik musim lalu, Yousef Ezzejjari yang hijrah ke Bhayangkara FC.