Persebaya Tak Boleh Terpancing Dengan Permainan Keras Borneo Fc

Persebaya Tak Boleh Terpancing Dengan Permainan Keras Borneo Fc

Persebaya Tak Boleh Terpancing Dengan Permainan Keras Borneo Fc Tren positif dari Persebaya Surabaya akan diuji lawan berat pada minggu ke-22 Liga 1 Indonesia musim 2022/2023. Tim penghuni papan atas, Borneo FC sendiri akan menantang Bajul Ijo pada Gelora Joko Samudro, Gresik, Jumat (3/2) sore nanti tepat di pukul 16.00 WIB.

Untuk menghadapi pertandingan tersebut, Pelatih Persebaya Surabaya sendiri yakni Aji Santoso secara khusus meminta anak didiknya fokus cuma ke pertandingan. Seperti yang dapat diketahui, pertemuan kedua tim tersebut memang sering menghadirkan beberapa duel keras yang kadang kala membuat para pemain terluka.

Musim tahun 2018 contohnya. Robertino Pugliara harus mengakhiri musim lebih cepat usai memperoleh tekel horor dari gelandang Borneo FC saat itu, Wahyudi Hamisi. Yang terbaru bahkan Koko Ari pernah menjadi korban kerasnya permainan Pesut Etam, Kei Heirose di putaran pertama. Koko harus menepi selama seminggu akibat tekel yang diterimanya di bagian tulang kering.

Walau begitu, Aji Santoso meminta anak didiknya sendiri untuk tak terprovokasi. Baik dengan kejadian di masa lampau atau bila nantinya muncul permainan yang cenderung kasar.

“Saya pikir kalau dalam dunia sepak bola permainan keras saya gak ada masalah tapi jangan kasar. Beda keras dan juga kasar, saya pikir tidak perlu untuk membalas. Saya fokus terhadap pertandingan,” ucap Aji Santoso seperti dilansir laman resmi klub.

Baca Juga: Mantan Pelatih Fisik Timnas Gabung PSIS Semarang

Pemegang lisensi kepelatihan AFC Pro tersebut jauh lebih mewaspadai ketajaman Borneo FC, hingga sejauh ini Pesut Etam sudah mencetak 36 gol dalam 20 pertandingan. Torehan tersebut membawa bertengger di posisi kelima klasemen sementara Liga 1 musim 2022/2023.

Salah satu pemain tim tamu yang paling menonjol dalam urusan membobol gawang lawan ialah penyerang yang berasal dari Brasil yakni Matheus Pato. 12 gol telah dibukukan penyerang bernomor punggung 7 tersebut.

“Saya nonton pertandingan mereka terakhir sewaktu melawan Persik Kediri. Saya tahu pemain yang perlu memperoleh akan perhatian khusus, namun saya tak menerapkan man to man marking,” beber sosok yang membawa Persebaya juara musim tahun 1997 tersebut.

“Borneo FC tim bagus posisinya di atas kami. Untuk itu saya sampaikan ke pemain untuk dapat menjadikan motivasi untuk dapat meraih poin penuh di kandang,” tegas Aji Santoso.

Pada pertandingan nanti, Persebaya Surabaya dipastikan tidak dapat menurunkan Leo Lelis. Ia terkena akumulasi kartu selepas kembali memperoleh akan kartu kuning di pertandingan kontra Madura United, Minggu (29/1) kemarin.

Mbarga Sanggup Gantikan Posis Ilija Spasojevic Di Tim Bali United

Mbarga Sanggup Gantikan Posis Ilija Spasojevic Di Tim Bali United

Mbarga Sanggup Gantikan Posis Ilija Spasojevic Di Tim Bali United Winger andalan Bali United yakni Privat Mbarga berubah menjadi mesin gol Serdadu Tridatu di tengah absennya Ilija Spasojevic yang dipanggil timnas Indonesia untuk pemusatan latihan menjelang Piala AFF 2022.

Di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023, Ilija Spasojevic memang jadi andalan utama Serdadu Tridatu untuk menerobos gawang. Tujuh gol pun berhasil dicatatkan penyerang naturalisasi tersebut dari total sebanyak 11 penampilannya.

Melihat produktivasnya yang masih cukup tinggi tersebut, cukup banyak pendukung Bali United yang risau akan ketajaman posisi serang timnya ketika Ilija Spasojevic mendapat panggilan untuk ikut TC timnas Indonesia.

Keraguan tersebut  kemudian sirna berkat penampilan bagus dari Privat Mbarga yang sanggup tampil apik pasca kembali dilanjutkannya Liga 1 musim 2022/2023. Dari tiga pertandingan yang sudah dijalani oleh Serdadu Tridatu, pemain yang berasal dari Kamerun tersebut berhasil membukukan tiga gol. Satu gol ke gawang Bhayangkara FC (8/12) dan sepasang gol ke gawang Madura United (12/12). Tambahan tiga gol tersebut membuatnya total gol menjadi sebanyak 8 gol atau melewati capaian Ilija Spasojevic.

Baca Juga: Sato Secara Tegas Katakan Siap Turun Bertanding Kembali Usai Alami Insiden

Berkat penampilan rapinya itu juga, Privat Mbarga terpilih sebagai man of the match di pertandingan kontra Madura United.

Dia juga mengungkapkan bahwa apa yang diraihnya itu mmerupakan berkat kontribusi seluruh rekan-rekannya.

“Hasil tersebut ialah berkat kerja sama dengan tim dan mengikuti intruksi pelatih. Tentu ini adalah hasil sebab kami bersama berjuang dan bekerja sama di latihan dan pertandingan. Perihal pemilihan ini saya ucapkan terima kasih, terpenting ialah  tim dapat meraih hasil yang positif,” ucapnya.

Mantan pemain Svay Rieng tersebut juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari para suporter Bali United. Walau tak dapat mendukung secara langsung dari stadion, namun  dukungan melalui layar kaca televisi memberikan motivasi untuk perjuangan skuat Serdadu Tridatu di arena pertarungan.

“Saya ucapkan terima kasih untuk dukungan suporter untuk perjuangan kami di lapangan. Tanpa dukungan mereka tentu tidak ada motivasi bagi kami untuk selalu memberikan hasil yang terbaik bagi mereka,” ungkap Privat Mbarga.