Persis Solo Sukses Kembali Untuk Tekuk PSS Sleman

Persis Solo Sukses Kembali Untuk Tekuk PSS Sleman

Persis Solo Sukses Kembali Untuk Tekuk PSS Sleman Persis Solo sendiri menunjukkan mentalitas pantang menyerah kala menaklukkan PSS Sleman pada pertandingan minggu ke-26 Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada hari Selasa (21/2) sore kemarin WIB.

Pernah tertinggal di sesi pertama lewat tendangan penalti gelandang PSS Sleman, Jonathan Cantillana, Laskar Sambernyawa berhasil dalam mengubah jalannya pertandingan terhadap paruh kedua dan sukses mencatatkan comeback sempurna dengan mencetak empat gol di sesi kedua. Berawal dari Alexis Messidoro yang berhasil melakukan eksekusi penalti pada menit 54′, selanjutnya Irfan Bachdim di menit 57′, Fernando Rodriguez menit 73′, serta gol penutup yang dicetak Ryo Matsumura di menit 93′.

Sukses dalam meraih kemenangan besar di Sleman, Pelatih Persis Solo Leonardo Medina tersebut pun merasa puas dengan permainan yang ditunjukkan oleh anak didiknya. Ia mengapresiasi daya juang dan semangat yang ditunjukkan oleh pemain, khususnya pada babak kedua.

“Saya sangat bahagia sebab pemain melakukan pekerjaan dengan sangat baik. Permainan berjalan cukup sulit, tim lawan memaksa kita untuk menganalisis taktikal selama pertandingan berlangsung. Saya sangat senang sebab pemain menunjukkan stamina yang luar biasa. Hal yang paling penting, kita sukses dalam menunjukkan permainan sepak bola yang indah,” ucap Leonardo Medina.

Baca Juga: Erwin Katakan Hasil Positif Hadir Berkat Dukungan Bobotoh

Sesi kedua memang menjadi titik balik kemenangan Persis Solo. Menurut Leonardo Medina, ia berupaya melakukan analisis terhadap taktikal permainan dari tim lawan.

“Selama di ruang ganti, kita melakukan analisis pertandingan. Kita perlu untuk memulai mengontrol permainan dan menguasai bola. Untungnya kita suskes melakukannya dan mengambil keuntungan menyerang dari sisi sayap dengan memanfaatkan ruang yang terbuka,” ucapnya.

Leonardo Medina memberikan warna berbeda di sektor tengah dengan memainkan Arapenta Poerba dan juga mencadangkan Ryo Matsumura. Menurutnya hal tersebut ia lakukan untuk memberikan jam terbang lebih terhadap para pemain lain di Liga 1 musim 2022/2023.

“Saya ingin memberikan cukup menit bermain terhadap Arapenta yang berhasil bermain dengan baik pada hari ini. Sebelum pertandingan, Ryo merasa kesehatannya kurang baik, sehingga saya tidak ingin memaksakannya bermain sebagai sebelas pertama,” kata Leonardo Medina.

Penyerang Persis Solo yakni Ferdinand Sinaga mewakili pemain menyampaikan perasaan bahagianya atas kemenangan yang diperoleh. Menurutnya, kemenangan diperoleh berkat kerja keras seluruh pemain selama pertandingan berlangsung.

“Pertama-tama kita respek kepad seluruh pemain PSS Sleman. Di luar itu, kita semua pemain sangat bahagia dengan kemenangan hari ini. Ini berkat kerjasama tim semua posisi baik di luar dan di dalam lapangan,” imbuhnya.

Gol Telat Da Silva Menyelamatkan Persib Dari Hasil Minor

Gol Telat Da Silva Menyelamatkan Persib Dari Hasil Minor

Gol Telat Da Silva Menyelamatkan Persib Dari Hasil Minor Persib Bandung sendiri masih berhasil dalam menjaga catatan tak terkalahkan pada 15 pertandingan terakhir. Dalam pertandingan melawan Bali United di Stadion Maguwoharjo, Jumat (10/2) petang kemarin, kedua tim menutup pertandingan dengan skor imbang 1-1.

Komposisi terbaik diturunkan Luis Milla di pertandingan tersebut. David da Silva dan Ciro Alves tetap diandalkan di barisan depan untuk meneror pertahanan lawan. Sedangkan Serdadu Tridatu memainkan Privat Mbarga sebagai striker untuk menggantikan Ilija Spasojevic yang terkena sanksi akumulasi kartu kuning.

Tanpa adanya kekuatan penuh, Bali United tetap gencar memberi akan serangan terhadap tim lawan. Kecepatan Yabes Roni nyaris saja membuka skor sewaktu pertandingan baru berjalan 3 menit. Manuver cepatnya diakhiri sepakan kaki kanan, tapi melebar di kiri gawang Teja Paku Alam.

Kesempatan baru diperoleh Persib pada menit 14. Keadaan set piece dari Marc Klok mengakibatkan kemelut di kotak 16 tuan rumah. Sepakan Dedi Kusnandar dilanjutkan back heel Victor Igbonefo tapi bola masih melaju pelan dan dapat diamankan kiper.

Maung Bandung nyaris saja memecah kebuntuan terhadap menit 45. Sepakan jarak jauh Beckham Putra Nugraha dari jarak jauh ditepis Nadeo Winata dan bola munta disambut David da Silva. Cuma saja sepakannya melebar dan membuat skor sesi pertama berakhir seri 0-0.

Di sesi kedua Serdadu Tridatu mulai banyak menemukan ruang untuk menekan lawan. Kesempatan diperoleh Brwa Nouri pada menit 56 melalui kombinasi satu-dua sentuhan dan masuk ke kotak penalti. Tapi Teja sigap menutup ruang tembak.

Baca Juga: Persib Tetap Waspada Walau Kinerja Bali United Tengah Merosot

Peluang emas dimiliki Yabes Roni satu menit berselang dan baliknya sebuah prosesnya dari serangan balik cepat. Privat Mbarga dapat dalam mengejar bola dan menunggu Yabes masuk dari sisi kiri. Sodoran diberikan dan dilanjutkan oleh Yabes namun Teja sendiri tampil menawan di bawah mistar.

Di menit 58 perubahan dllakukan oleh Luis Milla dengan menarik keluar Igbonefo dan Beckham. Rezaldi Hehanussa dan Ricky Kambuaya diturunkan untuk memberi perbedaan terhadap sebuah permainan. Berikutnya Persib memasukan Ezra Walian untuk menggantikan Ciro Alves yang tak memperoleh akan ruang bebas.

Keasyikan menyerang, Persib sendiri malah kecolongan menit 79. Privat Mbarga yang berhasil memporakporandakan barisan belakang tim tamu. Aksi individunya tak dapat untuk diredam Nick Kuipers dan beserta rekannya dan sepakan mendatar sang striker melesat dengan mulus.

Ketika pertandingan seolah telah menjadi milik Bali United, tim didikan Luis Milla menyamakan angka di menit 88. Sepakan David da Silva menerima sodoran Ricky Kambuaya menembus jala yang dikawal Nadeo Winata dan membuat pertandingan menjadi imbang 1-1.

Finishing Menjadi Sorotan Usai Persija Ditekuk Persis Solo

Finishing Menjadi Sorotan Usai Persija Ditekuk Persis Solo

Finishing Menjadi Sorotan Usai Persija Ditekuk Persis Solo Persija Jakarta sendiri harus mengakui akan keunggulan dari Persis Solo dalam lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, hari Kamis (19/1). Macan Kemayoran sendiri pun takluk dengan skor 0-1.

Bermain di bawah guyuran hujan, tim tuan rumah sanggup untuk mencetak gol lewat aksi dari penyerang gaek Samsul Arif di menit ke-39′. Dia memaksimalkan umpan Abduh Lestaluhu.

Persija Jakarta sendiri sebenarnya tampil jauh lebih mendominasi dalam pertandingan tersebut. Sejumlah kesempatan sukses diperoleh tim Ibu Kota, masing-masing melalui Michael Krmencik, Alfriyanto Nico Saputro, Firza Andika, atau juga beberapa pemain lain. Sayang, finishing yang belum terlalu baik ditambah dengan penampilan gemilang kiper Persis Solo yakni Muhammad Riyandi membuat gol penyeimbang tak kunjung lahir sampai pertandingan berakhir.

Baca Juga: Igbonefo Ingin Raup Tiga Poin Demi Persaingan Di Papan Atas

Pelatih Persija Jakarta yakni Thomas Doll mengatakan bahwa menciptakan peluang saja tidak cukup untuk membuat timnya memenangkan sebuah pertandingan. Total sebanyak 24 tembakan dengan delapan di antaranya mengarah ke gawang lawan tak cukup untuk menceploskan bola ke gawang tim lawan.

“Pertama-tama selamat untuk Persis Solo sudah memperoleh sebanyak tiga poin. Saya tak ingin banyak bicara terhadap jalannya pertandingan, namun bila ingin menang kami harus mencetak gol,” ucap Thomas Doll seperti dilansir laman resmi klub.

Dikatakannya, para pemain Macan Kemayoran wajib tampil jauh lebih tajam di hadapan gawang lawan apabila tak ingin kembali menelan hasil pahit di beberapa minggu selanjutnya.

“Dalam pertandingan ini kami memperoleh banyak sekali kesempatan. Tapi kami tak dapat mencetak gol sama sekali. Maka kami tidak pantas memenangkan pertandingan ini,” katanya lagi.

Kekalahan atas Persis Solo itu membuat Macan Kemayoran gagal untuk merebut puncak klasemen sementara Liga 1 musim 2022/2023 dari PSM Makassar. Mereka masih tertahan di peringkat tiga dengan koleksi 35 poin, terpaut dua angka dari Juku Eja yang masih kokoh di puncak.

Untuk Beberapa Minggu Persis Solo Harus Kehilangan Duo Irfan

Untuk Beberapa Minggu Persis Solo Harus Kehilangan Duo Irfan

Untuk Beberapa Minggu Persis Solo Harus Kehilangan Duo Irfan Dua pemain Persis Solo yakni Irfan Bachdim dan juga Irfan Jauhari kini sedang berjuang untuk pulih dari cedera. Dua pemain yang biasa beroperasi di posisi serang Laskar Sambernyawa tersebut untuk beberapa minggu kedepan akan lebih banyak bergelut dengan penanganan medis untuk kesembuhan cedera.

Selepas menjalani pertandingan terakhir lawan Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo Sleman, Sabtu (24/12) lalu, dua pemain yang juga sama-sama pernah berseragam Bali United diarahkan untuk memperoleh akan perawatan medis lebih intensif.

“Untuk Irfan Bachdim mengalami cedera Medial Collateral Ligament Sprain atau Sprain MCL,” ucap Dokter tim Persis Solo yakni Iwan Wahyu Utomo.

Sementara setelah melalui proses MRI, dia melanjutkan, Irfan Jauhari sendiri akan menjalani operasi Varicole sebagai proses tindak lanjut. Sang pemain sendiri pun diperkirakan harus istirahat sekitar dua minggu ke depan. Baru selepas dari masa pemulihan dia telah dapat untuk kembali bergabung dengan tim.

Baca Juga: PSIS Semarang Langsung Perpanjang Kontrak Pemainnya

“Secara bertahap, tim medis Persis Solo akan selalu memantau keadaan kedua pemain agar dapat sembuh sesegera mungkin,” tambah dokter Iwan.

Sampai paruh musim Liga 1 musim 2022/2023, Irfan Bachdim tampil dalam sebanyak 9 pertandingan dengan menyumbang satu gol. Catatan yang sama juga dimiliki juniornya yakni bertanding di 9 pertandingan dengan mencetak satu gol.

Pada enam pertandingan yang dijalani dengan sistem bubble di kawasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, Persis Solo mencatat dua kali menang, dua kali imbang dan dua kali kalah.

Hasil yang diraih itu dapat dikatakan cukup baik ketimbang penampilan mereka pada awal musim. Alhasil, tim yang saat ini diarsiteki Leonardo Medina tersebut sanggup bergerak menjauh dari zona degradasi dan saat ini duduk di peringkat 12 klasemen sementara dengan dengan koleksi sebanyak 19 poin.

Persis Solo Sudah Mempelajari Kekuatan Persik Kediri

Persis Solo Sudah Mempelajari Kekuatan Persik Kediri

Persis Solo Sudah Mempelajari Kekuatan Persik Kediri Pelatih Persis Solo yakni Leonardo Medina mengatakan bahwa timnya dalam keadaan siap tempur untuk menghadapi Persik Kediri pada pertandingan minggu ke-17 atau pertandingan penutup putaran pertama Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu kemarin (24/12) pukul 18.00 malam WIB.

Menghadapi Persik Kediri yang kini terpuruk di dasar klasemen, Leonardo Medina tetap meminta para pemainnya untuk tetap waspada. Menurut dia, tim yang berjuluk Macan Putih tersebut cuma kurang beruntung dalam beberapa pertandingan terakhir.

“Kita berusaha terhadap pemulihan dan sudah mempelajari kekuatan dari tim lawan. Persik merupakan tim yang bermain dengan baik, namun saya pikir mereka cuma kurang beruntung dalam beberapa pertandingan terakhir sebab tak sanggup mencetak gol. Mereka tim yang kompak dan punya pemain-pemain yang hebat,” ucap dia seperti dikutip dari laman resmi klub.

Untuk dapat merebut poin penuh di pertandingan terakhir putaran pertama Liga 1 musim 2022/2023 nanti, dia mengingatkan para pemain Persis Solo untuk menjaga fokus.

Baca Juga: Timnas Indonesia Menang Tipis, Wajib Menangkan Pertandingan Selanjutnya

“Kita harus sangat fokus terhadap Persik memainkan penguasaan bola dengan baik dan sangat intens dalam melakukan transisi. Hal terpenting untuk tim kini ialah harus tetap bermain baik dan berjuang meraih tiga angka,” terangnya.

Kebuntuan dari posisi depan yang belum sanggup bermain produktif dalam beberapa pertandingan terakhir terus dicarikan solusinya. Menurutnya tim sudah bermain dengan baik dan jauh lebih efektif, cuma tinggal memecahkan permasalahan gol di depan gawang.

“Terus berlatih, itulah solusi permasalahan belum mampunya banyak gol tercipta. Persis menunjukkan progres yang amat meyakinkan, bermain lebih efektif dan dapat sampai di kotak penalti dengan lebih cepat. Sewaktu berada di kotak penalti, ada beberapa pemain yang telah berada di sana dengan sangat cepat seperti Ryo, Messidoro, Fernando, Jauhari, Ferdinand dan yang lainnya. Hal terakhir yang harus kita lakukan ialah cetak gol, dan semoga dapat  mencetak gol dengan progres yang baik,” pungkas Leonardo Medina.

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana

Tavares Tetap Bangga Walau PSM Makassar Telan Kekalahan Perdana Catatan tidak terkalahkan PSM Makassar di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 akhirnya putus selepas  pada minggu ke-15 dipaksa menyerah dengan skor 0-1 oleh Madura United di Stadion Maguwoharjo Sleman pada Kamis lalu (15/12). Gol tunggal Laskar Sape Kerrab dalam pertandingan tersebut disumbangkan gelandang asing Lulinha.

Kekalahan tersebut memutus rentetan hasil tak terkalahkan yang dicatatkan PSM Makassar dalam sebanyak 13 pertandingan terakhir. Menanggapi kekalahan timnya tersebut, arsitek Juku Eja, Bernardo Tavares tak ingin mencari kambing hitam. Walau kecewa dengan kekalahan tersebut, namun dia tetap merasa bangga dengan kerja keras Erwin Gutawa dan kawan-kawan.

“Saya ingin sampaikan ke pemain saya sebab bangga setelah sebanyak 13 pertandingan kita lalui kita menunjukkan sesuatu di Liga ini,” ucap pelatih asal Portugal tersebut.

“Bisa dilihat bahwa kita menggunakan banyak pemain muda dari akademi dan mereka bekerja keras untuk memperoleh peluang tersebut,” imbuhnya.

Baca Juga: Menjadi Pemain Tertua Di Timnas Indonesia, Ilija Siap Untuk Bersaing

Bernardo Tavares mengatakan sewaktu tertinggal, pemain PSM Makassar mencoba berusaha sekuat mungkin untuk mengejar ketertinggalan terutama di sesi kedua. Mereka sanggup tampil lebih dominan di babak kedua dan sanggup menciptakan beberapa kesempatan di depan gawang Madura United. Cuma saja buruknya penyelesaian akhir membuat gol balasan tak kunjung tercipta hingga pertandingan berakhir.

“Di sesi kedua, kita memiliki kesempatan dan kita harus mengejar ketertinggalan. Kita harus mengambil risiko namun ini sepak bola tidak memperoleh hasil yang kita inginkan malam ini,” ungkapnya.

Bernardo Tavares berharap kekalahan perdana dari Madura United tak berpengaruh terhadap keadaan psikologis pemain PSM Makassar. Dia juga meminta pemain melupakan hasil buruk tersebut dan segera fokus menatap pertandingan berikutnya.

“Kita memiliki masalah-masalah tersendiri pada saat kita kalah, bukan berarti semuanya berakhir di situ saja tidak,” pungkas dia.

Thomas Doll Merasa Posisi Serang Persija Jakarta Kurang Lapar

Thomas Doll Merasa Posisi Serang Persija Jakarta Kurang Lapar

Thomas Doll Merasa Posisi Serang Persija Jakarta Kurang Lapar Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll menilai posisi serang timnya kurang lapar untuk peroleh mencetak gol. Hal tersebut tak boleh lagi terjadi kala mereka menjalani pertandingan minggu ke-15 Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 kontra Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman, hari Jumat dini hari (16/12) pukul 15.00 WIB.

Dua pertandingan terakhir memang tak berakhir dengan baik untuk Macan Kemayoran. Mereka takluk dari PSIS Semarang 0-2 (13/12) dan ditahan imbang Persik Kediri 1-1 (10/12).

Atas dua hasil minor tersebut, Thomas Doll sendiri mengaku telah mengevaluasi tim didikannya untuk memperbaiki penampilan kala menghadapi Persebaya Surabaya.

“Untuk sekarang kami konsentrasi bagaimana membuat posisi belakang lebih baik. Sebab, terlalu mudah kehilangan bola sehingga penguasaan bola pun kurang baik. Selain itu, banyak kesalahan yang dilakukan setiap pemain,” ucap Thomas Doll.

Baca Juga: Mbarga Sanggup Gantikan Posis Ilija Spasojevic Di Tim Bali United

Sang mantan pemain Eintracht Frankfurt tesebut juga merasa bahwa posisi depan Persija Jakarta masih kurang lapar kendati cara bermain timnya sudah cukup oke.

“Kami memerlukan kualitas di posisi depan. Dalam pertandingan terakhir banyak pemain kami memiliki kesempatan untuk mencetak gol, tapi saya merasa mereka kurang lapar,” ucapnya.

“Walaupun cara bermain mereka sudah baik namun tetap tak dapat mencetak gol berarti mereka harus bermain lebih baik lagi,” kata pelatih yang berasal dari Jerman tersebut.

Ia mengatakan keadaan timnya memang sedang tidak ideal sebab komposisi pemain tak lengkap. Banyak pemain utama Persija Jakarta yang harus absen, sebut saja Michael Krmencik, Abdulla Yusuf Helal, Hansamu Yama, Muhammad Ferarri, dan Syahrian Abimanyu.

“Kondisi tim kami sedang kekurangan pemain. Tapi menurut saya kini saatnya pemain yang belum bermain untuk tampil dan saya percaya dengan kemampuan mereka,” pungkas Thomas Doll.